Ia menyebut, diduga plafon yang berlubang itu akibat tembusan proyektil peluru.
"Serta didapati juga proyektil yang sudah berada di lantai pemilik rumah," ujarnya.
Beruntung, tidak ada korban luka ataupun korban jiwa akibat peluru nyasar ini.
Sejauh ini, kata Ade Ary, pihaknya telah memeriksa 2 saksi dalam insiden tersebut.
Selanjutnya, saksi melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Serpong.
"Kasus ditangani (kepolisian) Sektro Serpong," pungkasnya.
Sebelumnya juga terjadi insiden peluru nyasar di Kabupaten Tangerang.
Load more