News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Ketua Jokowi Mania Desak Hentikan Ekspor Pasir, Noel: Menggerus Kedaulatan

Ketua Jokowi Mania, Immanuel Ebenezer (Noel), dengan tegas meminta pemerintah untuk segera membatalkan kebijakan ekspor pasir laut. 
  • Reporter :
  • Editor :
Selasa, 24 September 2024 - 02:42 WIB
Ketua Jokowi Mania Desak Hentikan Ekspor Pasir, Noel: Menggerus Kedaulatan
Sumber :
  • istimewa

Jakarta, tvOnenews.com - Ketua Jokowi Mania, Immanuel Ebenezer (Noel), dengan tegas meminta pemerintah untuk segera membatalkan kebijakan ekspor pasir laut

Menurutnya, kebijakan ini setara dengan menjual bagian dari Indonesia, karena banyak pulau kecil yang kini menghilang akibat pasirnya dikirim ke luar negeri. 

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

"Kebijakan ini tidak hanya menggerus kedaulatan, tapi juga merusak ekosistem kita," ujar Noel, sapaan akrabnya, dalam pernyataan yang dikeluarkan Senin (23/9/2024) di Jakarta.

Noel menambahkan bahwa menyewakan pulau kepada pihak asing masih lebih mulia dibandingkan menjualnya dengan harga murah melalui ekspor pasir. 

Ia mendesak pemerintah untuk segera menghentikan kebijakan ini yang diatur dalam PP No. 26 Tahun 2023 tentang Pengelolaan Hasil Sedimentasi Laut, karena dampaknya bukan hanya pada ekologi Indonesia, tetapi juga mencederai integritas teritorial negara.

"Menghilangnya pulau-pulau kecil kita adalah ancaman serius bagi kedaulatan. Bukan hanya invasi fisik yang menggerus wilayah RI, tapi juga ekspor pasir yang diam-diam merampas tanah kita," tegas Noel.

Noel bahkan menyoroti, luas konsesi yang diberikan pemerintah mencapai 131.157 hektar—setara dengan 7.368 kali luas gabungan Pulau Sipadan dan Ligitan, yang dulu diperebutkan dengan Malaysia. 

"Berapa banyak lagi pulau yang hilang karena pasir dijual? Ini saatnya para pemangku kebijakan jujur kepada rakyat."

Seruan Noel ini juga didukung oleh Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani, yang meminta pemerintah menunda keputusan ekspor pasir laut. 

Menurutnya, diperlukan masukan dari para pakar ekologi dan ekonomi untuk memahami dampak serius dari kebijakan ini. 

"Kami usulkan agar ekspor pasir laut ditunda hingga kajian lebih mendalam dilakukan," tegas Muzani.

Surat Keputusan Menperindag tahun 2003 yang melarang ekspor pasir laut, menurut Noel, seharusnya menjadi acuan dalam menjaga ekosistem laut Indonesia. 

"Bukannya memperluas wilayah, kebijakan ini justru mengurangi jumlah pulau kita," pungkasnya.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Pemerintah diminta lebih transparan dalam hal ini, mengingat data dari organisasi lingkungan internasional seperti Green Peace dan Walhi menunjukkan dampak destruktif yang signifikan. 

"Luas wilayah tetap, tetapi kandungan pasir kita habis untuk memperluas daratan di negara lain," tutup Noel dengan nada serius. (aag)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Diserbu 10 Ribu Peserta, Indonesia Blockchain Week 2025 Catat Rekor

Diserbu 10 Ribu Peserta, Indonesia Blockchain Week 2025 Catat Rekor

IDBW 2025 terselenggara melalui kolaborasi strategis empat co-host.
Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT