ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Aksi Intoleran di Inggris Semakin Memanas, Massa Pendukung Islam Turun ke Jalan Menolak Kekerasan

Pengunjuk rasa anti-rasisme turun ke jalan-jalan di beberapa kota di Inggris termasuk London, Birmingham, dan Liverpool, untuk menentang keras kerusuhan terbaru dan kekerasan kelompok ekstrem kanan yang menyasar pencari suaka, etnis minoritas dan umat Muslim.
Kamis, 8 Agustus 2024 - 19:13 WIB
Petugas kepolisian mengawal aksi unjuk rasa menolak demo kekerasan
Sumber :
  • Antara

Jakarta, tvOnenews.com - Pengunjuk rasa anti-rasisme turun ke jalan-jalan di beberapa kota di Inggris termasuk London, Birmingham, dan Liverpool, untuk menentang keras kerusuhan terbaru dan kekerasan kelompok ekstrem kanan yang menyasar pencari suaka, etnis minoritas dan umat Muslim.

Aksi demo tersebut berlangsung sebagai tanggapan atas meningkatnya serangan dan intimidasi bermotif rasial dalam sepekan terakhir.

Di London utara, kerumunan besar orang berkumpul, dan melambaikan papan dan spanduk anti-fasis bersamaan dengan bendera Palestina.

Di Finchley, seorang pengunjuk rasa dari golongan ekstrem kanan bersitegang dengan demonstran anti-rasis.

Situasi memanas ketika pengunjuk rasa anti-rasis mengambil bendera Inggris dari seorang perusuh ekstrem kanan, yang meneriakkan “polisi rasis” dan “Jalan kami, rumah kami” dari kerumunan.

Insiden tersebut meningkatkan ketegangan antara polisi dan pengunjuk rasa, yang menuntut pembubaran pengunjuk rasa ekstrem kanan karena menghasut kerusuhan.

Sementara itu, kepolisian Inggris mengatakan polisi telah dikerahkan ke Inggris bagian utara, serta sebanyak 1.300 lebih polisi berjaga di London.

Seorang pengunjuk rasa, yang berbicara kepada Anadolu, mengungkapkan sentimen kolektifnya.

“Sangat mengejutkan tingkat kekerasan yang kita lihat, tingkat intimidasi, rasisme, Islamofobia, kebrutalan, dan menakuti orang-orang di komunitas mereka,” katanya dilansir dari Antara, Kamis (8/8/2024).

Elizabeth, seorang pengunjuk rasa Yahudi, menekankan pentingnya solidaritas di antara komunitas yang menghadapi diskriminasi.

“Saya di sini untuk saudara dan saudari Muslim saya,” katanya.

Meskipun ancaman dari pemerintah dan polisi tampaknya telah membuat sebagian besar pengunjuk rasa sayap kanan tidak turun ke jalan, namun situasi masih tetap berubah-ubah.

Demonstrasi anti-rasis terus menunjukkan kehadiran mereka, mengadvokasi perdamaian semesta dalam menghadapi meningkatnya intoleransi.

Inggris telah diguncang oleh kekacauan selama berhari-hari, dimana perusuh sayap kanan melakukan kekerasan, melontarkan fitnah rasis dan Islamofobia yang menargetkan Muslim, kelompok minoritas, dan imigran.

Kerusuhan tersebut dipicu oleh berita hoaks atau palsu yang tersebar secara daring bahwa seorang tersangka yang ditangkap atas penikaman fatal terhadap tiga anak pada 29 Juli di kota tepi pantai Southport adalah seorang pencari suaka Muslim.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT