ADVERTISEMENT

LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
10.000 Bubur Asyura Dibagikan Pemkab Kotim ke Warga
Sumber :
  • istimewa - Antara

10.000 Bubur Asyura Dibagikan Pemkab Kotim ke Warga

Pemerintah Kabupaten Kotim, Kalimantan Tengah membagikan 10.000 mangkok bubur asyura kepada warga pada Festival Bubur Asyura
Minggu, 21 Juli 2024 - 18:56 WIB

Sampit, tvOnenews.com - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah membagikan 10.000 mangkok bubur asyura kepada warga pada Festival Bubur Asyura yang digelar untuk memperingati 10 Muharam 1446 Hijriah.

“Alhamdulillah hari ini kita kembali melaksanakan Festival Bubur Asyura, yang mana ini adalah kali kedua digelar untuk memperingati 10 Muharram,” kata Wakil Bupati Kotim Irawati di Sampit, Minggu (21/7/2024).

Irawati menyebut memasak bubur asyura pada 10 Muharam atau yang disebut juga hari asyura sudah ada sejak zaman nabi dan rasul. Tradisi ini pun masih dipertahankan oleh umat Islam di berbagai daerah di Indonesia.
 
“Karena pada bulan Muharam ada banyak peristiwa maka kita sebagai umat Islam perlu memperingati, Makanya, serta memperbanyak ibadah dan sedekah, salah satunya dengan memasak bubur untuk dibagikan ke tetangga dan orang sekitar,” tuturnya.
 
Festival Bubur Asyura yang digelar Pemkab Kotim ini bermula dari tradisi masyarakat khususnya umat Islam di Kecamatan Baamang yang rutin mengadakan acara syukuran untuk memperingati 10 Muharam dengan memasak bubur asyura dan dimakan bersama-sama.
 
Kemudian, sejak 2023 kegiatan tersebut diambil alih oleh pemerintah daerah melalui Disbudpar untuk menjadi salah satu agenda tahunan dalam melestarikan tradisi masyarakat.
 
“Kami mengapresiasi Disbudpar Kotim yang sukses menyelenggarakan Festival Bubur Asyura kali ini. Terlihat dari jumlah peserta yang meningkat dibanding tahun lalu yang hanya diikuti oleh tujuh kelompok, serta segala persiapan yang dilakukan dengan baik,” ucapnya.
 
Kendati demikian, Irawati berpesan agar pada penyelenggaraan Festival Bubur Asyura berikutnya dilakukan promosi yang lebih gencar melalui media sosial maupun media massa, serta ditetapkan tanggal pasti, supaya dapat menarik wisatawan dari luar daerah.
 
Meskipun, memasak bubur asyura pada peringatan 10 Muharam juga ada di daerah lainnya, namun menurutnya setiap daerah memiliki keunikan tersendiri sebab bubur asyura dimasak dengan campuran berbagai sayuran yang disesuaikan dengan kearifan lokal.
 
“Contohnya di sini ada yang menambahkan pucuk tumbuhan paku, umbut kelapa, dan talas. Itu jadi keunikan tersendiri yang mungkin tidak ada di daerah lain, sehingga kita harapkan festival ini bisa menjadi daya tarik wisata di Kotim,” demikian Irawati.
 
Sementara itu, Kepala Disbudpar Kotim Bima Ekawardhana menyampaikan tujuan diselenggarakan kegiatan ini untuk melestarikan budaya terutama warisan budaya tak benda yang ada dari zaman nenek moyang dan menjadi tradisi masyarakat, khususnya umat Islam.
 
“Kegiatan ini menandai 10 Muharam pada kalender Islam. Dimana umat Islam memuliakan hari asyura dengan berpuasa bersedekah dan ibadah lainnya,” sebutnya.
 
Selain itu, melalui Festival Bubur Asyura sebagai bentuk upaya pemerintah daerah memperkuat rasa gotong royong dan kebersamaan di tengah masyarakat, karena bubur asyura biasanya dibagi-bagikan kepada tetangga dan warga sekitar. Hal ini sejalan dengan motto Kotim, yakni Habaring Hurung (gotong royong).
 
Festival Bubur Asyura digelar dalam bentuk perlombaan yang diikuti 20 kelompok dengan masing-masing kelompok menyiapkan 500 mangkok bubur asyura. Pesertanya terdiri atas majelis taklim, perwakilan masjid atau musala dan organisasi wanita.
 
Setelah dinilai oleh dewan juri, bubur asyura tersebut kemudian dibagikan secara gratis kepada masyarakat. Ribuan masyarakat pun tampak memadati kawasan tersebut dengan tak sabar menantikan pembagian bubur yang baru dimasak.
 
Sebagai apresiasi, panitia menyiapkan hadiah kepada peserta yang menjadi juara dalam festival ini. Penilaian dilakukan dari sisi bahan pangan dan komposisi resep, cita rasa dan kekhasan yang meliputi rasa, kelewatan, aroma, kematangan dan tekstur, serta kerja sama tim dan kebersihan.
 
Lomba memasak bubur asyura tersebut dimenangkan oleh Majelis Nurul Ikhlas Kecamatan Ketapang sebagai juara I, MTs N 1 Kotim sebagai juara II dan PC Muslimat NU Kecamatan Seranau sebagai juara III. (ant/aag)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Presiden Prabowo Subianto Akui Komunikasi Buruk: Banyak Sosok Baru Belum Terbiasa Disorot Publik

Presiden Prabowo Subianto Akui Komunikasi Buruk: Banyak Sosok Baru Belum Terbiasa Disorot Publik

Prabowo akui blunder komunikasi 150 hari bekerja. Sebut politik bukan cuma kerja, tapi juga persepsi. Salah ucap Hasan Nasbi dinilai teledor, bukan niat jahat.
Ditantang Lisa Mariana Tes DNA, Pengacara Ridwan Kamil: Bukan Sekedar Tuntutan Sepihak

Ditantang Lisa Mariana Tes DNA, Pengacara Ridwan Kamil: Bukan Sekedar Tuntutan Sepihak

Mantan Gubernur Jabar, Ridwan Kamil Ditantang Lisa Mariana untuk tes DNA. Sontak, hal itu direspons oleh Pengacara Ridwan Kamil, Muslim Jaya
Perang Dagang dengan Amerika Serikat, Jerman Harapkan Hal Ini

Perang Dagang dengan Amerika Serikat, Jerman Harapkan Hal Ini

Pemerintah Jerman berharap ketegangan dalam perang dagang dengan Amerika Serikat tidak semakin memburuk, serta menyerukan upaya lebih besar
Presiden Prabowo Beberkan Sikap Indonesia soal Tarif Trump Besok

Presiden Prabowo Beberkan Sikap Indonesia soal Tarif Trump Besok

Presiden AS Donald Trump menetapkan tarif impor 32% terhadap Indonesia minggu lalu. Sontak ini menyita perhatian publik hingga komentar dari Menteri Koordinator
Sanksi Mengerikan Lucky Hakim ke Jepang Tanpa Izin, Wamendagri: Undang-undang Mengatur

Sanksi Mengerikan Lucky Hakim ke Jepang Tanpa Izin, Wamendagri: Undang-undang Mengatur

Bupati Indramayu Lucky Hakim kini menjadi sorotan publik. Pasalnya, ia pergi ke Jepang tanpa izin.
Omongan AFC Soal Kans Timnas Indonesia ke Piala Dunia U-17 di Bawah Nova Arianto Akhirnya Jadi Nyata? Berapa Hari Lalu...

Omongan AFC Soal Kans Timnas Indonesia ke Piala Dunia U-17 di Bawah Nova Arianto Akhirnya Jadi Nyata? Berapa Hari Lalu...

Perkataan AFC beberapa hari lalu soal peluang Timnas Indonesia bakal lolos ke Piala Dunia U-17 akhirnya terbukti setelah Garuda Muda kandaskan Yaman dengan 4-1.

Trending

Hasil Piala Asia U-17 2025: Penalti Telat Beri Nyawa Tambahan untuk Vietnam Bisa Lolos ke Piala Dunia U-17 2025 Usai Imbangi Jepang

Hasil Piala Asia U-17 2025: Penalti Telat Beri Nyawa Tambahan untuk Vietnam Bisa Lolos ke Piala Dunia U-17 2025 Usai Imbangi Jepang

Vietnam imbangi Jepang 1-1 di fase grup Piala Asia U-17 2025 sekaligus menjaga harapan ke Piala Dunia
Jangankan Malaysia, Belanda pun Tak Ada! Ini Daftar Calon Lawan Timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17 2025 Qatar

Jangankan Malaysia, Belanda pun Tak Ada! Ini Daftar Calon Lawan Timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17 2025 Qatar

Kepastian itu didapatkan Timnas Indonesia U-17 setelah mengalahkan Yaman di lanjutan Piala Asia U-17 Arab Saudi
Omongan AFC Soal Kans Timnas Indonesia ke Piala Dunia U-17 di Bawah Nova Arianto Akhirnya Jadi Nyata? Berapa Hari Lalu...

Omongan AFC Soal Kans Timnas Indonesia ke Piala Dunia U-17 di Bawah Nova Arianto Akhirnya Jadi Nyata? Berapa Hari Lalu...

Perkataan AFC beberapa hari lalu soal peluang Timnas Indonesia bakal lolos ke Piala Dunia U-17 akhirnya terbukti setelah Garuda Muda kandaskan Yaman dengan 4-1.
Betrand Peto Komentari soal Ruben Onsu Jadi Mualaf

Betrand Peto Komentari soal Ruben Onsu Jadi Mualaf

Ruben Onsu kembali menjadi sorotan publik, pasalnya ia baru saja menjadi Mualaf. Bahkan, kisah mualaf Ruben Onsu dikomentari Betrand Peto.
Netizen Korea Selatan Beri Julukan Baru untuk Megawati Hangestri usai Gendong Red Sparks Jaga Asa Juara di Final V-League 2024-2025

Netizen Korea Selatan Beri Julukan Baru untuk Megawati Hangestri usai Gendong Red Sparks Jaga Asa Juara di Final V-League 2024-2025

Netizen Korea Selatan memberikan julukan baru untuk Megawati Hangestri usai heroik gendong Red Sparks jaga asa raih gelar juara di final V-League 2024-2025.
Timnas Indonesia Ketiban Untung Jelang Lawan Yaman di Piala Asia U-17 2025 Hari Ini, Tiket ke Piala Dunia Kian Dekat

Timnas Indonesia Ketiban Untung Jelang Lawan Yaman di Piala Asia U-17 2025 Hari Ini, Tiket ke Piala Dunia Kian Dekat

Timnas Indonesia mendapat satu keuntungan jelang hadapi Yaman di lanjutan Piala Asia U-17 2025, hal tersebut membuat skuad Garuda berpotensi raih kemenangan.
Jay Idzes Putuskan Gabung Inter Milan usai Dipantau Langsung Pencari Bakat Nerazzurri di Laga Lecce Vs Venezia? Media Italia Sebut Ada Peran Erick Thohir dalam...

Jay Idzes Putuskan Gabung Inter Milan usai Dipantau Langsung Pencari Bakat Nerazzurri di Laga Lecce Vs Venezia? Media Italia Sebut Ada Peran Erick Thohir dalam...

Media Italia menyebut Erick Thohir bisa memengaruhi keputusan kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes untuk gabung dengan Inter Milan.
Selengkapnya

Viral