Meski Tak Dendam Kesumat, Ini Pesan Khusus Pegi Setiawan untuk Oknum Polisi yang Menyiksanya di Sel: Terima Kasih Pak ...
- Kolase tvOnenews / tangkapan layar youtube Nusantara TV
"Namanya masih ingat?" tanya kembali news anchor.
"Masih, tapi saya tak ingin menyebutkan karena saya sudah mengikhlaskan seperti itu," tutur Pegi Setiawan.
Pegi pun menyampaikan pesan khusus kepada oknum petugas menyiksanya tersebut.
"Terima kasih banyak Pak, itu merupakan menjadi pembelajaran untuk saya menjadi lebih ikhlas menerima keadaan," tuturnya.
![]()
Toni RM dan Pegi Setiawan.
Meski mengalami penyiksaan, di mana dalam hal ini ia menjadi terduga orang salah tangkap oleh polisi. Pegi mengaku ikhlas atas segala hal yang terjadi.
"Lebih ikhlas menerima suatu permasalahan, karena saya di sana itu mengambil hikmat banyak sih. Jadi saya tidak menjadikan itu sebagai, keluar dari sini itu dendam, nggak, nggak sama sekali," terangnya.
"Saya justru lebih ikhlas, belajar lebih ikhlas itu memang di sana sih, seperti itu," paparnya.
Ia mengungkapkan hikmah apa saja yang didapatkannya dalam peristiwa ini, termasuk saat harus mendekam di penjara atas kesalahan yang tidak pernah dilakukannya.
"Hikmahnya banyak, kalau di dalam (sel), hikmah untuk bisa mendapatkan ilmu ikhlas, terus belajar jadi pribadi yang lebih baik lagi, bisa lebih mendekatkan diri kepada yang di atas," pungkasnya.
Jika ada sosok oknum polisi yang menyiksanya di hadapannya, Pegi berpesan begini.
"Semoga Bapak jauh lebih lagi, lebih profesional lagi karena saya tahu ini memang tugas Bapak, ini pekerjaan baik, dan saya juga mendukung, karena kami semua mendukung polisi, sangat butuh polisi. Saya ingin yang terbaik aja buat ke depannya," tutupnya. (ind)
Baca artikel terkini dari tvOnenews.com selengkapnya di Google News, Klik di sini
Load more