"Misalnya, ia bisa saja turun ke bawah menemui masyarakat dengan alasan menjalankan tugasnya sebagai sekda. Namun, itu sangat bias karena potensi conflict of interest dan abuse of power melalui kegiatan tersebut cukup besar. Sebab, bisa saja ia turun ke bawah untuk sekalian berkampanye dan meningkatkan popularitasnya," bebernya.
"Apalagi, kegiatan menemui masyarakat langsung itu menggunakan anggaran negara. Artinya, banyak 'keuntungan' yang didapatkan Maesyal Rasyid, tetapi merugikan budaya politik kita," sambung Usni.
Diketahui, Sekda Kabupaten Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid, mengumumkan pengunduran diri dari jabatannya dan pensiun dini sebagai aparatur sipil negara (ASN).
Keputusan itu dibuat karena hendak maju pada Pemilihan Bupati (Pilbup) Tangerang 2024.
"Saya segera mengajukan pensiun dini karena masa jabatan dan usia sudah cukup. Ini merupakan apel terakhir saya sebagai Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang," ucap Rudy Maesyal, sapaannya saat memimpin apel ASN di Lapangan Maulana Yudha Negara, Kabupaten Tangerang, pada Senin (8/7/2024).
Di sisi lain, Rudy Maesyal meminta ASN Kabupaten Tangerang terus bekerja keras dan selalu berinovasi dalam melakukan pelayanan masyarakat.
"Dan bantu Andi Qny sebagai Pj. Bupati (Tangerang) untuk menjalankan tugas," pesannya.
Load more