LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Buntut Wabah Mematikan, Dinkes Jakarta akan Lepas Nyamuk Wolbachia
Sumber :
  • istimewa - Antara

Buntut Wabah Mematikan, Dinkes Jakarta akan Lepas Nyamuk Wolbachia

Buntut maraknya wabah mematikan seperti demam berdarah (DBD). Kini, Kadinkes DKI Jakarta, Ani Ruspitawati akan lakukan upaya penanganannya.

Minggu, 9 Juni 2024 - 17:36 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Buntut maraknya wabah mematikan seperti demam berdarah (DBD). Kini, Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) DKI Jakarta, Ani Ruspitawati akan lakukan upaya penanganannya. 

Bahkan dia katakan, saat ini DBD sudah mulai menurun. Namun, kata dia, salah satu upaya untuk penanganan DBD ini, Dinkes Jakarta, selain selama ini sudah dilakukannya pemberantasan sarang nyamuk (PSN) di sejumlah wilayah.

Kemudian, saat ini Pemprov DKI Jakarta berencana melepaskan nyamuk Wolbachia yang dapat mengurangi nyamuk untuk bertelur.

"Mungkin ini menjadi salah satu upaya mengendalikan angaka DBD di jakarta, terutama di wilayah Jakarta Barat."

Baca Juga :

"Namun sekarang belum kita mulai, masih persiapan, dan nantinya kita pastikan bahwa semuanya siap, termasuk masyarakat siap membantu kita," ujar Ani.

Dia katakan juga, rencananya pelepasan nyamuk Wolbachia itu akan digelar di Jakarta Barat. Namun, Ani belum bisa memastikan waktu pelepasan nyamuk itu.

Kemudian dia mengimbau kepada rakyat Jakarta tetap menjaga lingkungannya.

"Karena menjaga lingkungan itu adalah tanggung jawab semua orang, baik lingkungan kerja dan lingkungan rumahnya," bebernya. 

Sebelumnya diberitakan, Perubahan iklim secara signifikan ternyata berpengaruh terhadap peningkatan kasus demam berdarah dengue (DBD) di Jakarta Barat.

"Kesesuaian iklim berpengaruh signifikan terhadap angka kasus DBD," kata Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat (Kasudinkes Jakbar), Erizon Safari di Jakarta, Jumat.

Penegasan tersebut karena kasus DBD di daerah itu pada Mei 2024 mencapai 777 kasus.

Ia menjelaskan, iklim yang terus menghangat serta intensitas hujan yang meningkat juga secara simultan meningkatkan perkembangbiakan nyamuk aedes aegypti.

Hal tersebut sesuai dengan pernyataan praktisi cuaca dan iklim ekstrem BMKG Siswanto pada Kamis (6/6) bahwa kenaikan suhu permukaan Jakarta lebih kuat dibandingkan laju kenaikan suhu global dan regional yang kemudian berpengaruh juga pada peningkatan curah hujan.

 Menurutnya, iklim Jakarta telah berubah signifikan seiring dengan pertumbuhan kota sehingga berimplikasi terhadap peningkatan suhu permukaan sebesar satu derajat celsius yang dapat meningkatkan curah hujan sebesar 14 persen.

Lebih lanjut, Erizon mengatakan bahwa pada Januari 2024, kasus DBD di Jakbar berjumlah 94 kasus, kemudian meningkat drastis pada Februari dengan 249 kasus dan meningkat lagi pada Maret dengan 629 kasus.

"Kemudian sedikit meningkat pada April dengan 797 kasus, itu puncaknya DBD dan turun lagi pada Mei dengan 777 kasus," kata Erizon.

Sementara itu pada 2023, kasus DBD pada Januari berjumlah 132 kasus, kemudian menurun pada Februari dengan 94 kasus lalu kembali meningkat pada Maret dengan 105 kasus dan meningkat lagi pada April dengan 125 kasus.

Menurut Erizon, jumlah penderita kumulatif terbanyak berada di Kecamatan Cengkareng, Kalideres dan Kembangan.

 "Jumlah penderita kumulatif terbanyak di Kecamatan Cengkareng, Kalideres, Kembangan, usai 20-45 tahun," kata dia.

Erizon tetap menyarankan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) dua kali dalam seminggu untuk menekan perkembangbiakan nyamuk aedes aegypti.

"Pemberantasan sarang nyamuk dua kali seminggu," kata Erizon. (aag)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Datang ke Abu Dhabi, Presiden Jokowi dan Presiden MBZ Bakal Bahas Hal Ini

Datang ke Abu Dhabi, Presiden Jokowi dan Presiden MBZ Bakal Bahas Hal Ini

Presiden Jokowi disambut langsung Presiden Persatuan Emirat Arab (PEA) Mohammed bin Zayed Al Nahyan (MBZ) saat tiba di Bandara Internasional Zayed, Abu Dhabi.
Kasus Scam Online dan TPPO di 4 Negara, Bareskrim Polri Beberkan Indonesia Rugi Rp59 Miliar dan 823 WNI Jadi Korban

Kasus Scam Online dan TPPO di 4 Negara, Bareskrim Polri Beberkan Indonesia Rugi Rp59 Miliar dan 823 WNI Jadi Korban

Dittipidsiber Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri mengungkap kasus scam (penipuan) online sekaligus tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di empat negara.
Seusai Deklarasi Dukungan dari SOKSI Pimpin Golkar Hingga 2029, Airlangga Hartarto dan Supit Berduet

Seusai Deklarasi Dukungan dari SOKSI Pimpin Golkar Hingga 2029, Airlangga Hartarto dan Supit Berduet

Ketua Umum (Ketum) Golkar Airlangga Hartarto tampak ceria saat menghadiri acara Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) di JS Luwansa Hotel.
Aksi Brutal Penembakan Masjid Ali bin Abi Talib di Oman, Empat Warga Pakistan Dinyatakan Tewas 30 Lainnya Dirawat

Aksi Brutal Penembakan Masjid Ali bin Abi Talib di Oman, Empat Warga Pakistan Dinyatakan Tewas 30 Lainnya Dirawat

Aksi penembakan masjid di wilayah Wadi al-Kabir, Oman, menewaskan empat warga Pakistan dan puluhan orang luka-luka hingga dirawat ke rumah sakit.
Ingin Kepulauan Nias Kembali Jadi Pariwisata Favorit Mancanegara, Gerakan Pemuda Dorong Pemekaran Jadi Provinsi Baru

Ingin Kepulauan Nias Kembali Jadi Pariwisata Favorit Mancanegara, Gerakan Pemuda Dorong Pemekaran Jadi Provinsi Baru

Gerakan Pemuda Pelopor Pro Pembangunan Kepulauan Nias (GP4KN) bakal gelar diskusi dan talkshow dengan tema 'Menakar Peluang Kepulauan Nias Menjadi Provinsi Baru Melalui Sektor Pariwisata'.
Sudah Kerja Keras Tapi Masih Seret? Tolong Amalkan Ini Setiap Subuh Agar Rezeki Lancar Semua Kebutuhan Terpenuhi Kata Ustaz Adi Hidayat

Sudah Kerja Keras Tapi Masih Seret? Tolong Amalkan Ini Setiap Subuh Agar Rezeki Lancar Semua Kebutuhan Terpenuhi Kata Ustaz Adi Hidayat

Sudah kerja keras kok rezeki masih seret? Ustaz Adi Hidayat bilang amalkan Ini setiap subuh dijamin semua kebutuhan terpenuhi. Simak artikelnya berikut ini.
Trending
Seusai Deklarasi Dukungan dari SOKSI Pimpin Golkar Hingga 2029, Airlangga Hartarto dan Supit Berduet

Seusai Deklarasi Dukungan dari SOKSI Pimpin Golkar Hingga 2029, Airlangga Hartarto dan Supit Berduet

Ketua Umum (Ketum) Golkar Airlangga Hartarto tampak ceria saat menghadiri acara Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) di JS Luwansa Hotel.
Bantah Semua Informasi, Ketua RT Pasren Saksi Kasus Vina Blak-blakan Sebut Hal Ini Soal Para Terpidana dan Pegi Setiawan

Bantah Semua Informasi, Ketua RT Pasren Saksi Kasus Vina Blak-blakan Sebut Hal Ini Soal Para Terpidana dan Pegi Setiawan

Ketua RT Abdul Pasren yang terseret kasus Vina akhirnya angkat bicara. Ia memberikan bantahan terhadap semua informasi yang beredar soal terpidana dan Pegi.
Mantan Wakapolri Bocorkan Cara Buat Iptu Rudiana Muncul, Susno Duadji Beri Saran Ini

Mantan Wakapolri Bocorkan Cara Buat Iptu Rudiana Muncul, Susno Duadji Beri Saran Ini

Pasca-bebasnya Pegi dari kasus pembunuhan Eky dan Vina di Cirebon. Sosok Iptu Rudiana yang merupakan ayah almarhum Eky, kini menjadi pusat perhatian publik.
Tim Psikolog Terkejut Usai Hasil Tes Pegi Setiawan Bocor, hingga Hasil Tes DNA Pegi Cianjur Ketua Moonraker Membuktikan Dia Anak dari…

Tim Psikolog Terkejut Usai Hasil Tes Pegi Setiawan Bocor, hingga Hasil Tes DNA Pegi Cianjur Ketua Moonraker Membuktikan Dia Anak dari…

tim psikolog terkejut dengan ulah Polda Jabar membocorkan hasil tes di praperadilan kasus Vina Cirebon. Pegi Setiawan Cianjur ketua Moonraker mengambil tes DNA
Maarten Paes Datang, Ini Formasi Timnas Indonesia Full Pemain Eropa di Kualifikasi Piala Dunia 2026: Skuad Garuda Rasa Belanda

Maarten Paes Datang, Ini Formasi Timnas Indonesia Full Pemain Eropa di Kualifikasi Piala Dunia 2026: Skuad Garuda Rasa Belanda

Ketambahan Maarten Paes, intip formaasi ideal dengan full pemain dari Eropa yang bisa dipakai Timnas Indonesia di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Menteri Dito: Maarten Paes Bisa Tampil Bela Timnas Indonesia di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026

Menteri Dito: Maarten Paes Bisa Tampil Bela Timnas Indonesia di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026

Bahkan kasus Maarten Paes harus masuk ke Court of Arbitration for Sport (CAS) untuk dapat bermain bersama Timnas Indonesia. 
Selesai Bela Tim Filipina, Si Anak Hilang Kembali ke Liga Indonesia?

Selesai Bela Tim Filipina, Si Anak Hilang Kembali ke Liga Indonesia?

Kompetisi liga tetangga ini pun diramaikan dengan kehadiran mantan kapten Timnas Indonesia U-23, Nurhidayat.
Selengkapnya