LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Sembilan Tahun Berlalu Jejak Pembunuhan Akseyna Mahasiswa UI Belum Terungkap, Polisi Akui Ada Kesalahan Ini, Ternyata
Sumber :
  • Tim tvOne

Sembilan Tahun Berlalu Jejak Pembunuhan Akseyna Mahasiswa UI Belum Terungkap, Polisi Akui Ada Kesalahan Ini, Ternyata

Kasus dugaan pembunuhan Akseyna Ahad Dhori, mahasiswa UI yang jasadnya ditemukan pada 2015, belum terungkap setelah hampir sembilan tahun berlalu.

Jumat, 7 Juni 2024 - 06:00 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Kasus dugaan pembunuhan Akseyna Ahad Dhori, mahasiswa UI yang jasadnya ditemukan pada 2015, belum terungkap setelah hampir sembilan tahun berlalu.

Polisi memastikan masih berupaya keras untuk mengungkap misteri tewasnya Akseyna yang ditemukan di danau Kenanga Kampus UI.

Kapolres Metro Depok, Kombes Arya Perdana mengungkapkan pihaknya baru saja menggelar audiensi dengan pihak UI dan keluarga korban terkait peristiwa pembunuhan itu.

Dalam pertemuan itu, terungkap beberapa poin yang disampaikan, salah satunya terkait lamanya pengungkapan kasus tersebut.

Baca Juga :

Menurut dia, terdapat proses penyelidikan awal yang tidak sempurna, yang menyebabkan kasus tersebut belum terungkap hingga sekarang.

"Kita berupaya menyempurnakan dengan mengoreksi penyidikan yang terdahulu dengan keadaan sekarang," kata Kombes Arya Perdana dilansir Jumat (7/6/2024).

Arya menegaskan pihaknya pun akan menerima masukan dari para ahli UI yang bakal didatangkan guna memberikan pengetahuan lebih lanjut terkait kasus tersebut.

Dia mengatakan hal tersebut telah disampaikan dalam forum dengan pihak keluarga korban.

"Kita menggunakan ahli-ahli dari UI juga gitu ya yang akan kita datangkan untuk menambah masukan bagi kita dalam rangka mengungkap kasus Akseyna.

Selain itu, dia menerangkan bahwa pihak keluarga korban turut mempertanyakan soal saksi-saksi yang belum diperiksa.

Dia menegaskan balal memanggil saksi-saksi terkait kasus tersebut.

"Ada beberapa poin dari pihak keluarga yang mempertanyakan hal-hal yang belum ditanyakan kepada saksi misalnya gitu. Dan apakah akan kita panggil kembali saksi-saksi yang sebelumnya sudah kita periksa, itu mungkin saja terjadi," tegasnya.

Sementara itu, Arya menyampaikan terdapat kendala besar yang menyebabkan kasus tersebut belum tuntas hingga sekarang.

Dia mengatakan, saat proses penyelidikan awal, pihaknya tidak langsung mencari identitas korban.

"Kedalanya begini karena memang penemuan korban yang pertama itu, kita tidak langsung mengenali korbannya siapa. Jadi, kalau saya baca dari berita acara sudah ditemukan. Setelah itu kita tidak tahu itu identitasnya siapa gitu. Itu di awal sehingga sampai 4 atau 5 hari kemudian, setelah orang tua korban datang orang tua korbanlah yang mengenali," kata dia.

Sebelumnya, kepolisian telah memeriksa sebanyak 38 saksi tewasnya Akseyna di danau Kenanga Kampus UI Kota Depok Jawa Barat pada Kamis 26 Maret 2015.

Dari hasil olah TKP saat itu, polisi menemukan sejumlah barang bukti di antaranya yakni tumpukan batu di dalam tas dan adanya secarik kertas yang diduga ditulis oleh dua karakter yang berbeda.(lgn)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Tak Bisa Disembunyikan Lagi, Sarwendah dan Betrand Peto Sama-sama Jujur dan Akui Kalau Mereka Sudah Jatuh Hati dengan…

Tak Bisa Disembunyikan Lagi, Sarwendah dan Betrand Peto Sama-sama Jujur dan Akui Kalau Mereka Sudah Jatuh Hati dengan…

Sarwendah dan Betrand Peto akhirnya jujur mengaku sudah jatuh hati dengan sesuatu yang bikin mereka kagum. Apa yang membuat mereka begitu terpikat? Baca di sini
Dilarang Menikah Lagi oleh Betrand Peto Pasca Bercerai dengan Ruben Onsu, Begini Kata Sarwendah

Dilarang Menikah Lagi oleh Betrand Peto Pasca Bercerai dengan Ruben Onsu, Begini Kata Sarwendah

Dilarang menikah lagi oleh Betrand Peto setelah resmi bercerai dari Ruben Onsu, Sarwendah angkat bicara soal alasan Onyo sampai bisa melarangnya. Ternyata...
Tak Mau Tutup-tutupi Lagi, Ruben Onsu Pernah Umbar Hal Buruk yang Dialami Sarwendah, Berani Bicara Kalau Sebenarnya Mantan Istrinya itu...

Tak Mau Tutup-tutupi Lagi, Ruben Onsu Pernah Umbar Hal Buruk yang Dialami Sarwendah, Berani Bicara Kalau Sebenarnya Mantan Istrinya itu...

Tak disangka ternyata jauh sebelum resmi bercerai, Ruben Onsu pernah mengumbar hal buruk yang selama ini dialami oleh mantan istrinya, Sarwendah. Apa itu?
Kejujuran Sarwendah soal Betrand Peto, Akui kini Onyo Sudah Mulai Berani Bicara soal Cinta: Dia Bilang ke Aku Kalau…

Kejujuran Sarwendah soal Betrand Peto, Akui kini Onyo Sudah Mulai Berani Bicara soal Cinta: Dia Bilang ke Aku Kalau…

Baru-baru ini, Sarwendah ungkap kejujuran soal Betrand Peto yang kini makin leluasa bicara cinta. Bagaimana cara Onyo mengungkap perasaan cintanya? Baca di sini
Tanpa Maarten Paes, Media Vietnam Anggap Remeh Gawang Timnas Indonesia Bakal Gampang Dibobol di Piala AFF 2024: Kesempatan untuk Incar Gol dan...

Tanpa Maarten Paes, Media Vietnam Anggap Remeh Gawang Timnas Indonesia Bakal Gampang Dibobol di Piala AFF 2024: Kesempatan untuk Incar Gol dan...

Maarten Paes tidak masuk dalam daftar 33 pemain Timnas Indonesia yang dibawa pelatih Shin Tae-yong ke turnamen sepakbola antarnegara ASEAN tersebut.
Suka Minta Air Doa ke Ustaz atau Kyai itu Termasuk Perbuatan Syirik atau Tidak? Buya Yahya Jawab Jujur, Sebenarnya itu...

Suka Minta Air Doa ke Ustaz atau Kyai itu Termasuk Perbuatan Syirik atau Tidak? Buya Yahya Jawab Jujur, Sebenarnya itu...

Memangnya boleh minta air doa ke ustaz atau kyai untuk tujuan tertentu? Lantas, Bagimana tanggapan Buya Yahya melihat fenomena yang masih marak terjadi itu?
Trending
Keponakan Megawati, Alwin Jabarti Kiemas Jadi Tersangka Judi Online Komdigi, Begini Respons Tegas PDIP

Keponakan Megawati, Alwin Jabarti Kiemas Jadi Tersangka Judi Online Komdigi, Begini Respons Tegas PDIP

PDIP buka suara berita soal keponakan Megawati Soekarnoputri, yakni Alwin Jabarti Kiemas yang ditetapkan sebagai tersangka kasus judi online. Begini katanya..
Biodata Kependudukan Pengganti KTP Elekteronik Warga Binaan Untuk Salurkan Suara dalam Pencoblosan

Biodata Kependudukan Pengganti KTP Elekteronik Warga Binaan Untuk Salurkan Suara dalam Pencoblosan

Dukcapil Sulawesi Selatan serahkan Biodata Kependudukan pengganti KTP elektronik kepada 75 warga binaan di Lapas Makassar untuk memastikan hak pilih mereka.
Kementrian Komunikasi dan Digital RI, Pemprov Kaltara dan IJTI Dorong Pemberdayaan KIM di Kaltara

Kementrian Komunikasi dan Digital RI, Pemprov Kaltara dan IJTI Dorong Pemberdayaan KIM di Kaltara

Komdigi RI, DISKOMINFO Kaltara dan IJTI PENGDA Kaltara, Gelar Diskusi dan sosialisasi Pentingnya Pengembangan dan Pemberdayaan Komunitas Informasi Masyarakat.
BINUS Online Bisa Berperan Cetak SDM Unggul di Indonesia, Ini Buktinya

BINUS Online Bisa Berperan Cetak SDM Unggul di Indonesia, Ini Buktinya

BINUS Online hadir di kota Makassar untuk jawab tantangan ketimpangan kompetensi SDM di era kini, dan ikut berperan dalam ciptakan SDM yang unggul di Indonesia.
Anda Yakin Salam dalam Shalat pakai wa barakatu Sudah Benar? Ustaz Adi Hidayat Jelaskan Hukum dalam Islam

Anda Yakin Salam dalam Shalat pakai wa barakatu Sudah Benar? Ustaz Adi Hidayat Jelaskan Hukum dalam Islam

Sebagaimana dipahami, dalam melaksanakan shalat, tentu harus mengikut apa yang sudah diatur dalam agama Islam. Kata Ustaz Adi Hidayat agar shalat menjadi sah ..
Bertemu Kepala BNN, Ketua MPR Ahmad Muzani Berani Sebut Penguatan Intelijen Perlu Diperkuat Hantam Peredaran Narkoba

Bertemu Kepala BNN, Ketua MPR Ahmad Muzani Berani Sebut Penguatan Intelijen Perlu Diperkuat Hantam Peredaran Narkoba

Ketua MPR RI Ahmad Muzani mendukung upaya penguatan bidang intelijen sebagai salah satu instrumen untuk memberantas peredaran narkoba di tanah air.
Baim Wong Kenalkan Brand Fashion Wanita Buatan Malaysia di Jakarta

Baim Wong Kenalkan Brand Fashion Wanita Buatan Malaysia di Jakarta

Artis Baim Wong menunjukkan Baim perhatian dengan dukung peluncuran brand fashion wanita yang berasal dari Malaysia, di Hutan Kota Pelataran Senayan, Jakarta. 
Selengkapnya
Viral