ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Tampang Kakek DS Pencabul Sekaligus Pembunuh Bocah Perempuan di Bekasi, Lihat Itu Wajahnya

Polres Metro Bekasi Kota mengungkap kasus pembunuhan oleh DS (61) terhadap bocah perempuan, GH (9) di rumah tersangka, Ciketing Udik, Bantargebang, Kota Bekasi.
Senin, 3 Juni 2024 - 19:21 WIB
DS (61), tersangka kasus pencabulan sekaligus pembunuhan terhadap bocah perempuan di Bekasi.
Sumber :
  • tvOnenews.com/M Supyan Limpong

Bekasi, tvOnenews.com - Polres Metro Bekasi Kota mengungkap kasus pembunuhan yang dilakukan DS (61) terhadap bocah perempuan berinisal GH (9) di rumah tersangka, Ciketing Udik, Bantargebang, Kota Bekasi.

Dalam press release yang digelar di lobby lantai 1 Mapolres Metro Bekasi Kota, polisi menghadirkan tersangka ke hadapan media.

Tersangka hanya bisa pasrah tertunduk malu saat digiring oleh dua orang polisi ke hadapan wartawan.

Pengamatan tvOnenews.com, wajah tersangka terlihat bonyok dipenuhi luka memar. Di bagian mata dan pipi kiri pelaku terlihat ada luka lebam berwarna biru.

Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi, AKBP Muhammad Firdaus mengungkapkan, pelaku DS terbukti telah melakukan pembunuhan terhadap GH dengan cara dibekap dengan bantal. Pembekapan dilakukan saat korban dibekap ketika sedang tidur.


DS (61), tersangka kasus pencabulan sekaligus pembunuhan terhadap bocah perempuan di Bekasi. (Foto: tvonenews.com/M Supyan Limpong)

“Pelaku duduk di samping anak sebagai korban tersebut membekap dengan menggunakan bantal yang sudah diamankan bantal tidur membekap wajah korban,” kata Firduas kepada wartawan, Senin (2/6/2024).

Selain dibekap, pelaku juga mencekik leher korban. Perbuatan sadis tersebut mengakibatkan korban meninggal dunia.

“Motif pelaku ini ada dua motif pelaku untuk perbuatan pencabulan dan juga motif pelaku melakukan kekerasan terhadap anak yang meninggal dunia,” ujar Firdaus.

Selain tindak kekerasan, korban kata Firdaus juga mengalami tindak pencabulan. Menurut Firdaus, korban mengalami dua kali pencabulan selama disekap oleh tersangka di kamar rumahnya.

Kekerasan seksual diketahui dari hasil autopsi jasad korban yang dilakukan di RS Polri Kramatjati.

“Awalnya pelaku tidak mengakui telah melakukan kekerasan seksual terhadap korban, terakhir setelah hasil autopsi diketahui alat kelamin korban mengalami kekerasan,” ucapnya.

Pencabulan pertama, dilakukan pada hari Jumat (31/5/2024) pada pukul 20.00 malam. Saat itu, korban dibujuk oleh pelaku agar membuka pakaiannya.

Kemudian pelaku pun membuka pakaiannya dan melakukan aksi pencabulan.

“Yang kedua dilakukan pada tanggal hari hari Sabtu tanggal 2 jam berapa tanggal 1 Pukul jam 08.00 pagi,” ujarnya.

Meski demikian, Firdaus belum dapat memastikan ada atau tidaknya sperma di kemaluan korban.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT