Jakarta, tvOnenews.com - Huru-hara panjang kasus pembunuhan dan pemerkosaan Vina Cirebon pada 2016 silam menjadi sorotan banyak pihak, salah satunya adalah sosok yang viral di Twitter Hacker Bjorka.
Diketahui, Hacker Bjorka pernah viral karena berhasil meretas beberapa website kementerian Republik Indonesia, bahkan surat-surat milik Presiden Joko Widodo (Jokowi) termasuk surat yang dikirim oleh Badan Intelijen Negara (BIN).
Namun jarang yang mengetahui, Bjorka juga telah meretas data 105 juta data pemilih di database Komisi Pemilihan Umum dan menjual data 1,3 miliar pengguna simcard di Indonesia.
Hingga saat ini, belum ada yang mengetahui identitas Bjorka sebenarnya. Ia bahkan menantang siapapun untuk membuka identitas dirinya. Itu nampak dari cuitan biodata di akun twitter miliknya.
Setelah lama tak muncul, Hacker Bjorka kembali ke permukaan dan menanggapi kasus yang sedang viral di Indonesia tentang pembunuhan Vina dan Eky.
"In my opinion, regarding this Vina case, it is still a puzzle, actually the perpetrator could have gone away, been arrested or didn't know, in my opinion, regarding this case, there must be interference from unscrupulous individuals. Certain individuals," tulisnya di akun @bjorkanesiaaa, dikutip pada Kamis (30/5/2024).
(Menurut saya terkait kasus Vina ini masih menjadi teka-teki, sebenarnya bisa saja pelakunya sudah kabur, ditangkap atau tidak tahu, menurut saya terkait kasus ini pasti ada campur tangan oknum yang tidak bertanggung jawab. Individu tertentu)
Load more