News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Momen Pegi alias Perong Berkali-kali Gelengkan Kepala saat Polisi Jelaskan Perannya dalam Pembunuhan dan Pemerkosaan Vina

Polda Jawa Barat adakan konferensi pers dengan membawa tersangka DPO Pegi alias Perong ke hadapan publik terkait pembunuhan Vina, namun ada waktu Pegi lakukan..
Minggu, 26 Mei 2024 - 12:46 WIB
Momen Pegi alias Perong Berkali-kali Gelengkan Kepala saat Polisi Jelaskan Perannya dalam Pembunuhan dan Pemerkosaan Vina
Sumber :
  • Tangkapan layar - tvOne

Jakarta, tvOnenews.com - Begini momen Pegi Setiawan alias Perong berkali-kali menggelengkan kepalanya saat polisi menjelaskan perannya dalam pembunuhan dan pemerkosaan Vina di Cirebon tahun 2016.

Polisi telah berhasil menangkap seorang tersangka DPO pembunuhan Vina Cirebon yang telah buron selama delapan tahun terakhir, yakni Pegi alias Perong.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Pegi alias Perong diduga adalah otak dari pembunuhan terhadap Vina dan kekasihnya Eky di Cirebon tahun 2016 silam.

Pada Minggu (26/5/2024) Polda Jawa Barat (Jabar) melakukan konferensi pers dengan mendatangkan Pegi alias Perong di hadapan publik.

Di kesempatan tersebut, Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah Jawa Barat, Kombes Pol Jules Abraham Abast merinci hal yang telah dilakukan Pegi alias Perong terhadap Vina dan Eky (Rizky) pada tahun 2016.

Disebutkan, waktu kejadian adalah 27 Agustus 2016 di sebuah lahan kosong belakang bangunan showroom mobil Jalan Perjuangan, Kecamatan Kesambi, Cirebon.

Abast menjelaskan, saat itu kelompok geng motor yang salah satunya adalah Pegi alias Perong ini melempari batu kepada Eky dan Vina yang sedang mengendarai motor.

Setelah itu, Pegi kemudian mengajak rekan-rekannya untuk mengejar Eky dan Vina sampai ke sebuah jalan layang atau fly over.

"Kemudian memukul korban Rizky dan Vina dengan tangan kosong ke arah tubuh, lalu memboceng korban Rizky menuju lahan kosong di belakang bangunan showroom mobil, seberang SMP Negeri 11 Cirebon," kata Abast menjelaskan.

Selanjutnya, Rizky atau Eky dipukuli dan dikenai sabetan benda tajam pendek berbentuk pipa.

Pada saat polisi menjelaskan hal ini, Pegi yang dari tadi menunduk tampak menghadap kamera. Ia juga berkali-kali menggelengkan kepalanya.

Pegi alias Perong dalam konferensi pers Polda Jawa Barat terkait pembunuhan Vina dan Rizky (Eky)
Pegi alias Perong dalam konferensi pers Polda Jawa Barat terkait pembunuhan Vina dan Rizky (Eky)

"Memukul korban Vina dengan menggunakan tangan kosong, mengenai hidung sampai mengeluarkan darah di TKP," kata Abast menambahkan.

Di saat itulah, Pegi kembali menggelengkan kepalanya sambil sesekali menghadap ke depan.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Polisi juga menjelaskasn, Pegi kemudian mengangkat Vina ke dekat Rizky, lalu mencium dan mulai mencoba memperkosa gadis itu.

Pegi kembali menggelengkan kepalanya pada saat polisi menjelaskan proses pemerkosaan yang dilakukan para tersangka.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT