Jakarta, tvOnenews.com - Baru-baru ini terkuak dugaan penyebab Helikopter Jatuh yang menewaskan Presiden Iran Ebrahim Raisi, Minggu (19/5) waktu setempat.
Selain Raisi menjadi korban jatuhnya Helikopter itu, Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir Abdollahian, Gubernur Provinsi Azerbaijan Timur Malek Rahmati, imam salat Jumat Tabriz Imam Mohammad Ali Alehashem, seorang pilot, kopilot, kepala kru, kepala keamanan, dan pengawal lainnya juga ikut di dalamnya.
Dilansir dari Stasiun televisi pemerintah Iran dan beberapa kantor berita semi-pemerintah seperti Tasnim dan Mehr News Agency mengumumkan Raisi dan delapan orang lainnya tidak ada yang selamat.
Bahkan, reuters juga mendapat konfirmasi dari pejabat Iran terkait kematian Raisi.
"Presiden Raisi, menteri luar negeri dan seluruh penumpang helikopter tewas dalam kecelakaan itu," ujar seorang pejabat senior Iran yang dikutip dari Reuters.
Kemudian, dilansir dari media Al Jazera, stasiun televisi pemerintah Iran belum menjabarkan detail soal penyebab helikopter Raisi jatuh.
Akan tetapi, tragedi itu terjadi kala cuaca di wilayah perbatasan dengan Azerbaijan itu buruk lantaran diselimuti kabut yang sangat tebal.
Di samping itu, faktor lokasi kecelakaan yang jauh di pedalaman hutan bukit dekat pegunungan juga membuat proses pencarian molor hingga membutuhkan waktu lebih dari 13 jam.
Aparat hanya bisa mengandalkan pencarian lewat darat.
Sementara itu, pencarian lewat udara sempat dilakukan bahkan dengan bantuan drone Turki.
Namun, pencarian dari udara dihentikan karena kabut yang semakin tebal.
"Helikopter Presiden Raisi terbakar habis dalam kecelakaan itu... sayangnya, semua penumpang dikhawatirkan tewas," dikutip dari laporan Reuters. (aag)
Load more