“Disclaimer:Informasi ini mengutamakan kecepatan, sehingga hasil pengolahan data belum stabil dan bisa berubah seiring kelengkapan data,” tuturnya.
Sebelumnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI mengungkap ada tiga sumber ancaman gempa di wilayah DKI Jakarta.
Ketua Subkelompok Urusan Pencegahan BPBD DKI Jakarta, Rian Sarsono mengatakan, pengungkapan sumber ancaman gempa tersebut sebagai upaya untuk memitigasi bencana.
"Tiga ancaman itu, yakni zona megathrust di selatan Jawa Barat, zona megathrust di selatan Selat Sunda dan sesar aktif di daratan," kata Rian Sarsono di Jakarta, Minggu (29/4/2024).
Rian menjelaskan bahwa sesar aktif di daratan yang berada di Sesar Baribis, Sesar Lembang dan Sesar Cimandiri.
"Pada 14 Agustus 2023, BMKG mencatat gempa terakhir di Jakarta, yakni Kepulauan Seribu dengan 4,5 Magnitudo dan kedalaman gempa 227 kilometer," ujar Rian.
Dia membeberkan, ada sebanyak sepuluh ancaman bencana di Jakarta, yakni gempa bumi, banjir, kebakaran, cuaca ekstrem, wabah penyakit, abrasi, likuifaksi, gagal teknologi, kekeringan dan tsunami.
Load more