News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Nahas, Tengah Berlibur Seorang Bocah Tewas Kesetrum Listrik di Sampit Waterpark

Bocah berusia 6 tahun, tewas akibat kesetrum aliran listrik saat berkunjung ke wisata Sampit Waterpark, di perumahan Wengga Metropolitan, Kecamatan Baamang.
  • Reporter :
  • Editor :
Sabtu, 1 Januari 2022 - 16:00 WIB
Korban Siti Lisrismaya Sabrini, yang meninggal dunia akibat tersentrum aliran listrik di lokasi wisata Sampit Waterpark, Sabtu (01/01/2022).
Sumber :
  • Tim Tvone-Didi Syachwani

Kotawaringin Timur, Kalteng - Mengawali tahun baru 2022, warga Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), dikejutkan dengan kabar kematian seorang bocah berusia 6 tahun, yang tewas akibat kesetrum aliran listrik saat berkunjung ke objek wisata Sampit Waterpark, yang berlokasi di perumahan Wengga Metropolitan, Kecamatan Baamang. Korban yang meninggal dunia secara mengenaskan ini bernama Siti Lisrismaya Sabrini, kelahiran 14 April 2015, putri pertama dari Usman, warga Jl. Muara Teweh, Kecamatan Baamang.

"Terus terang kami sangat terpukul dengan kejadian ini. Niat kami ingin  bergembira saat liburan tahun baru ini, tapi malah mendapatkan duka," ungkap Munadin, paman korban, Sabtu (01/01/2022).

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Menurut Munadin, peristiwa ini berawal saat korban yang baru saja selesai bermain air di kolam, mendatangi orang tuanya yang saat itu tengah duduk di sebuah gazebo di pinggir kolam.

Secara kebetulan, di samping gazebo tersebut berdiri sebuah tiang besi untuk lampu penerangan. Entah disengaja atau tidak, korban yang kondisi tubuhnya dalam keadaan basah, tiba-tiba berpegangan di kawat sling penahan tiang, yang ternyata ada aliran listriknya. 

"Begitu keponakan saya bersentuhan, tubuhnya langsung gelojotan sebagaimana orang yang sedang kesetrum listrik dan kemudian ia terjatuh disamping kawat sling tersebut," terang Munadin.

Ia mengaku sangat menyesalkan sekali kejadian ini dan menuntut kepada pihak pengelola Sampit Waterpark untuk bertanggung jawab dengan kejadian ini.

Menurutnya, peristiwa ini adalah akibat kelalaian pengelola yang tidak profesional. Dan ia selaku perwakilan keluarga akan melaporkan kejadian ini kepada pihak kepolisian agar bisa diusut tuntas.

"Terus terang keluarga kami tidak terima dengan kejadian ini, kami akan membawa kasus ini ke ranah hukum," tegasnya.

Sementara itu, pihak pengelola Sampit Waterpark mengklaim jika kejadian ini adalah murni sebuah musibah dan bukan disebabkan karena kelalaian.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

"Kami selalu rutin melakukan pengecekan aliran listrik dan peralatan, meskipun sudah beberapa bulan tempat ini tutup total akibat pandemi Covid-19," terang Sunardi, tenaga tekhnis Sampit Waterpark, Sabtu (01/01/2022).

Sebagai bentuk tanggung jawab, kata Sunardi, pihaknya langsung berusaha menyelamatkan korban dengan secepatnya membawa ke puskesmas, namun karena peralatan medis di sana kurang memadai korban kemudian langsung dirujuk ke RSUD Dr. Murdjani Sampit.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Diserbu 10 Ribu Peserta, Indonesia Blockchain Week 2025 Catat Rekor

Diserbu 10 Ribu Peserta, Indonesia Blockchain Week 2025 Catat Rekor

IDBW 2025 terselenggara melalui kolaborasi strategis empat co-host.
Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT