"Gajinya baru diberikan setengah dan sudah bekerja selama 3 tahun," katanya didampingi juga Kapolsek Sukarami, Kompol Ikang dan Kapolsek IB I, Kompol Ginanjar Aliya Sukmana dan Kasi Humas Polrestabes Palembang, Kompol Evial Kalza.
"Namun, saat kejadian tidak berada di rumah. Dan hanya bertemu korban Wasilah sehingga terjadi cekcok dan terjadilah pembunuhan terhadap Wasilah dan melihat anak korban menghubungi ayahnya Anung Kurniawan sehingga tersangka langsung menusuk pisau, tersangka kembali melihat korban Wasilah masih hidup kembali membacokkan blencong ke tubuhnya hingga gagangnya patah," ungkapnya.
Masih katanya, saat suami korban datang ke rumah tersangka masih berada disalah satu ruangan didalam rumah namun suami korban meminta bantuan warga sekitar sehingga tersangka melarikan diri melalui pintu belakang menuju ke rawa-rawa.
"Disinilah, tersangka membuang barang bukti berupa baju dipakainya penuh bercak darah dan handphone miliknya," katanya.
Alat bukti yang diamankan berupa satu unit blencong, 2 bilah pisau, sidik jari, telapak kaki, sandal, pakaian dan handphone milik tersangka.
"Setelah melakukan pengkeleran kita berhasil menemukan handphone milik tersangka yang nantinya kita akan kita buka secara Scientific Investigation maupun digital guna mengetahui rangkaian cerita yang sebenarnya," ujarnya.
Load more