Jakarta, tvOnenews.com - Sebuah mobil Accord yang melintas di Ruas Jalan Tol Jombang Km 689 mengarah ke Mojokerto mengalami kebakaran, pada Jumat (12/4/2024), sekitar pukul 01.30 WIB.

Penyebab mobil tersebut kebakaran di Tol Jombang Km 689 diduga mengalami korsleting listrik.

Diketahui, sebuah mobil Accord tersebut ditumpangi sebanyak lima orang yang harus mengalami kebakaran di Ruas Jalan Tol Jombang.

Tim siaga SAR Khusus Lebaran Basarnas Surabaya mendirikan poskos di exit Tol Jombang langsung ikut membantu pemadaman api dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jombang, PJR Polda Jatim hingga Rescue MHI.

Saat proses pembantuan berlangsung, alat yang digunakan adalah water supply truck milik dari BPBD Jombang. Api yang berkobar pada mobil tersebut langsung berhasil dipadamkan hanya dalam waktu lima menit.

Proses pemadaman mobil Accord yang alami kebakaran di Jalan Tol Jombang Km 689. (Istimewa)

Untuk lima penumpang yang berada di dalam mobil tersebut langsung dievakuasi sebagai langkah penanganan pertama ke klinik MHI.

Beruntungnya para penumpang tersebut dikonfirmasi Komandan Tim Siaga SAR Khusus Basarnas Surabaya Novix Heriyadi, bahwa mereka masih dalam kondisi sehat dan selamat.

"Lima penumpang mobil telah dievakuasi menuju klinik MHI, kelimanya alhamdulilah dalam keadaan selamat," kata Novix Heriyadi.

Diketahui, posko pengamanan yang didirikan Basarnas Surabaya di pintu Tol Jombang dipasang sampai Kamis (18/4/2024), dalam rangka siaga SAR Khusus Lebaran.

Kehadiran posko penanganan tersebut diharapkan bisa membantu percepatan penanggulangan kejadian yang berstatus darurat terhadap pengguna jalan tol ketika melakukan mudik Lebaran 2024.

Serta memberikan kenyamanan terhadap pemudik yang melalui Tol Jombang dengan cara melakukan kerja sama terhadap instansi lainnya.

"Kami bekerja sama dengan instansi lainnya berharap bahwa kami dapat memberikan rasa aman dan nyaman pada pemudik," ungkap Kepala Kantor Basarnas Surabaya Muhamad Hariyadi.

Bagi yang melakukan perjalanan jauh saat periode mudik Lebaran 2024, pemudik diimbau oleh Hariyadi untuk selalu memeriksa kondisi kendaraan, agar masih sehat dan membuat pengemudi serta penumpangnya memiliki rasa aman dan nyaman.

"Untuk keamanan bersama jangan lupa  untuk tetap mematuhi rambu lalu lintas, beristirahat di rest area terdekat bila lelah sehingga dapat melanjutkan perjalanan hingga tiba di tempat tujuan dengan selamat," tandas Hariyadi. (hap)