Fakta Baru Satu Keluarga Lakukan Ritual Ini Sebelum Nekat Terjun Bebas dari Apartemen Penjaringan
- Istimewa
"Kemudian pada pukul 16.21 WIB para korban jatuh bersamaan di depan mobil," ungkapnya.
Di sisi lain, aksi nekad satu keluarga terjun bebas dari apartemen itu diketahui oleh saksi DF.
Menurutnya saksi DF saat itu tengah berjaga di depan pintu masuk gedung apartemen tersebut.
DF terkejut mendengar suara dentuman yang cukup keras hingga menghampiri sumber suara tersebut.
"Pada saat menoleh, ternyata ada empat mayat langsung tergeletak di depan lobi," ungkapnya.
Sebelumnya diberitakan, empat orang tewas sekaligus dalam aksi bunuh dirinya dengan cara terjun bebas dari Apartemen Teluk Intan Penjaringan, Jakarta Utara.
Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Gidion Arif Setyawan mengatakan jika empat orang yang Nekat mengakhiri hidupnya itu merupakan satu anggota keluarga.
"Iya (benar satu keluarga)," kata Gidion kepada awak media, Jakarta, Sabtu (9/3/2024).
Gidion menuturkan keempat orang yang tewas itu masing-masing berinisial EA (51) jenis kelamin laki-laki, AIL jenis kelamin wanita, JL (16) jenis kelamin perempuan, dan JW (13) jenis kelamin laki-laki.
Sementara itu, Gidion Arif Setyawan mengkonfirmasi insiden tragis itu merupakan aksi bunuh diri.
"Meninggal dunia akibat bunuh diri," kata Gidion saat dikonfirmasi awak media, Jakarta, Sabtu (9/3/2024).
Gidion menuturkan keempat orang tersebut secara bersamaan terjun bebas dari Lantai 22 Apartemen Teluk Intan tersebut.
Keempat orang yang mengakhiri hidup dengan cara tragis itu didapati berinisial EA, AIL, JWA dan WL.
"Lompat dari Lantai 22 Apartemen Teluk Intan," katanya.
Adapun pihaknya belum dapat merincikan kronologi empat orang yang nekat mengakhiri hidupnya dengan cara terjun bebas dari apartemen tersebut.
Adapun keempat jasad itu kini telah dilakukan visum di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo. (raa)
Disclaimer : Berita berikut tidak ditujukan untuk menginspirasi siapa pun untuk melakukan tindakan bunuh diri. Bila merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.
Load more