Jakarta, tvOnenews.com - Tim Sub-Sub Recipient (SSR) TBC Yayasan Mentari Sehat Indonesia bersama Mahasiswa Magang Campus Leaders Program (CLP) Bakrie Center Foundation berkolaborasi dalam penemuan kasus TBC.
Kegiatan ini dilakukan di Kecamatan Kismantoro, Kabupaten Wonogiri, yang berlangsung pada Rabu (6/3/2024).
Penemuan kasus Tuberkulosis (TBC) dilakukan oleh Tim Sub-Sub Recipient (SSR) TBC Yayasan Mentari Sehat Indonesia bersama Mahasiswa Magang Campus Leaders Program (CLP) Bakrie Center Foundation.
Hal ini merupakan peranan penting yang dilakukan melalui kegiatan penyuluhan rutin, screening dahak, hingga investigasi kontak di Kecamatan Kismantoro, Kabupaten Wonogiri.
Mahasiswa Magang Campus Leaders dari Bakrie Center Foundation yang bekerja sama dengan Yayasan Mentari Sehat Indonesia turut berpartisipasi dalam proses pengambilan sampel dahak sejumlah total 60 sampel di lingkup rumah tangga Kecamatan Kismantoro, Wonogiri.
Kolaborasi antara Yayasan Mentari Sehat Indonesia bersama Mahasiswa Magang Campus Leaders Program (CLP) Bakrie Center Foundation dan jajaran Kader TBC diharapkan dapat menekan angka kasus serta meningkatkan penanggulangan TBC di Kabupaten Wonogiri melalui Terapi Pengobatan Tuberkulosis (TPT).
Sebagai informasi tamabahan, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat terjadi tren peningkatan kasus TBC di Indonesia pada tahun 2023.
Tercatat secara nasional jumlah kasus TBC mencapai 1.060.000. Angka itu disebut tertinggi yang pernah ada.
Pada tahun 2020, kasus TBC tercatat 824.000. Kemudian setahun setelahnya naik menjadi 969.000 kasus.
Dan pada 2022 Kemenkes berhasil mendeteksi 717.941 kasus tuberkulosis.
Hingga saat ini Indonesia menempati urutan kedua sebagai negara dengan jumlah kasus tuberkulosis terbanyak di dunia.
Kemenkes juga menemukan empat provinsi yang menjadi kantong kasus TBC terbesar berada di Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat, dan Sumatra Utara.
Adapun temuan kasus TB yang berhasil didata kini sebesar 40%, sementara temuan kasus pada anak naik tiga kali lipat atau menembus hingga 250%.(lkf)
Load more