ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Kubu Anies dan Ganjar Kritik Sikap 'Manis' Prabowo saat Debat Capres, Singgung Rekam Jejak Kelam

Kubu Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo kompak kritisi sikap Prabowo Subianto saat debat yang berubah 'manis' padahal capres 04 memiliki rekam jejaknya kelam.
Senin, 5 Februari 2024 - 12:31 WIB
Penampilan calon presiden (capres) nomor urut 02 Prabowo Subianto dalam debat capres terakhir di JCC, Jakarta, Minggu (4/2/2024).
Sumber :
  • Julio Trisaputra/tvOnenews.com

Jakarta, tvOnenews.com - Kubu Anies dan Ganjar kompak kritisi sikap Prabowo Subianto saat debat yang berubah 'manis' padahal rekam jejaknya kelam.

Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Chico Hakim mempertanyakan sikap Prabowo Subianto yang berubah saat debat capres terakhir.

Chico menyayangkan sikap capres nomor urut 02, Prabowo Subianto yang merubah sikapnya menjadi lebih santun kepada capres lainnya saat debat.

Chico juga menilai Prabowo hanya berlindung di balik gimmick gemoy untuk menutup dosa di masa lalu.

“Kenapa ada gimmick gemoy? Padahal dia satu-satunya capres yang punya sejarah kelam,” ungkap Chico.

Sejarah kelam yang dimaksud adalah rekam jejak Prabowo pada zaman dahulu yang pernah dicopot jabatannya sebagai Tentara Nasional Indonesia (TNI) karena terlibat sekaligus menjadi dalang penculikan mahasiswa dan aktivis. 

Chico juga menghimbau kepada masyarakat untuk mengecek lagi lebih dalam rekam jejak dari para capres, jangan sampai terkelabui oleh sifat santun yang dibuat-buat.

“Dulu terlibat dalam penculikan mahasiswa dan aktivis, makanya sekarang tampil sangat santun dan slow, ini yang harus kita ketahui,” ujarnya.

Dewan Pakar Timnas Anies-Muhaimin, Syahganda Nainggolan juga turut menyampaikan kritikannya kepada Prabowo yang diaggap menggunakan strategi bunglon.

“Dengan strategi bunglon, kita tidak bisa melihat diferensiasinya,” ujar Syahganda.

Ia menyayangkan sikap Prabowo yang menekankan anti neo-liberal dan mengatakan berbeda dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) tapi ingin melanjutkan program kerja Jokowi tanpa mengkritik. 

Syahganda juga mengatakan bahwa Anies dan Ganjar berbeda dengan Prabowo yang dapat dilihat dari rekam jejak terutama di hasil kerja selama menjabat.

Ganjar ketika menjabat Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) nya mencapai 1000 triliun dan Anies 3000 triliun. Intinya rekam jejak capres nomor urut 1 dan 3 ini lebih baik dari 2.

Menurutnya, hal terpenting, 150 juta penduduk Indonesia terkait dengan internet. Maka dari itu cek fakta sangat penting, ketika debat berlangsung, 

Syahganda menyarankan masyarakat untuk membuka jejak hasil kerja capres sebelum menentukan pilihan.(mg2/muu)

tvonenews

 

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT