"Kesiapan armada, peralatan ground handling, pemeriksaan fasilitas/peralatan terkait, pemeriksaan personel, dan lain sebagainya sudah dilakukan oleh inspektur penerbangan baik yang ada di kantor pusat maupun di kantor otoritas bandar udara," ungkapnya.
Berdasarkan hasil survei Badan Kebijakan Transportasi (BKT) Kemenhub, untuk puncak arus mudik pada transportasi udara diprediksikan terjadi dua periode, yaitu: puncak arus Natal pada 22 Desember 2023 dan puncak arus tahun baru pada 29 Desember 2023. Sedangkan puncak arus balik terjadi pada 2 Januari 2024.
Koordinasi untuk kesiapan penyelenggaraan transportasi udara untuk periode Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 juga telah dilakukan dengan para pemangku kepentingan terkait seperti Badan Usaha Angkutan Udara (BUAU), Badan Usaha Bandar Udara (BUBU), Perum LPPNPI (AirNav Indonesia), Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG), Kantor Imigrasi, dan lainnya.
"Mari bersama-sama kita berkolaborasi mewujudkan penerbangan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 ini dengan selamat, aman, nyaman, dan berkesan," ujar Kristi. (ant/ito)
Load more