Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) Trisakti Kembali Gelar Konferensi Internasional ke-3 tentang Pariwisata, Gastronomi dan Destinasi 2021
- Tim tvOne
“Acara ini tidak hanya untuk STP Trisakti, tetapi juga sebagai kontribusi untuk pengembangan Pariwisata di Indonesia, bahkan untuk kontribusi terhadap Pembangunan Dunia Global,” tambah Fetty di akhir kata sambutannya.
Ketua Yayasan Trisakti Mayor Jendral (Purn) Dr. Bimo Prakoso, pada saat yang sama mengatakan di konferensi tahun ini menghadirkan Menteri Sosial Tri Rismaharini, sebagai keynote speaker atau pembicara utama dan 5 pembicara yang berasal dari negara yaitu Singapura, Vietnam, Tiongkok, Australia dan Amerika Serikat.
Ada pun kelima pembicara dalam konferensi ini yaitu Hera Oktadiana, dosen STP Trisakti yang juga mengajar James Cook University, Australia, Dr. Pan Junyang (Guilin Tourism University – China), Dr. Wantanee Suntikul (Carl H. Lindner College of Business, University of Cincinnati – Ohio USA), Dr. Justin Matthew Pang (University – Vietnam) dan Dr. Nisha Abu Bakar (Co-founder, World Women Tourism, Founder, Elevated Consultancy & Training, Singapore).
"Peserta dari Warga Negara Asing (WNA) dalam konferensi juga datang dari China, Switzerland, India, Portugal, Hungaria, Perancis dan Amerika. Untuk penyebarluasan hasil konferensi, kami bekerja sama dengan penerbit terkemuka, CrC Taylor and Francis,” kata Myrza Rahmanita selaku Ketua Panitia Konferensi kali ini.
“Para peserta yang berbagi penelitian, pengetahuan dan keahliannya dalam sesi paralel presentasi ini juga berasal dari berbagai kota di Indonesia, dan juga dari negara-negara, antara lain China, India, Swiss, Portugal, Hungaria, Perancis dan Inggris,” tambahnya.
Sementara itu, Menteri Sosial Tri Rismaharini yang merupakan pembicara utama memaparkan tentang pembangunan pariwisata lokal di Kota Surabaya saat dirinya menjabat Walikota.
(Menteri Sosial Tri Rismaharini Saat Jadi Pembicara Utama Pada Konferensi Internasional ke-3 tentang Pariwisata)
Risma mengemukakan tentang bagaimana dirinya membangun potensi lokal Surabaya sehingga bisa menjadi daya tarik pariwisata. Mulai dari potensi kulinernya, budaya dan keindahan kota yang ditata menjadi nyaman bagi pengunjung yang datang di Kota Surabaya.
Risma menyebut 5 hal penting dalam penciptaan daerah wisata, yaitu menjaga kebersihan lingkungan, keamanan, keramahtamahan penduduknya, kemudahan dalam transportasi dan ketersediaan akomodasi.
Load more