tvOnenews.com - Kasus pembunuhan ibu dan anak yang terjadi di Subang, Jawa Barat kini kembali ramai diperbincangkan setelah Polda Jawa Barat menetapkan tersangka.
Kasus yang terbilang ‘molor’ setelah dua tahun lamanya, akhirnya kini menemui titik terang. Direktorat Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Jawa Barat telah menetapkan 5 tersangka dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang ini.
Seorang pria berinisial MR (M Ramdanu) alias Danu telah menyerahkan diri ke Polda Jawa Barat. Ternyata ia merupakan kerabat dari korban.
“Benar, pelaku berinisial M Ramdanu (MR) alias Danu kemarin (Senin) menyerahkan diri datang ke Polda Jabar dan langsung dilakukan penahanan,” ungkap Dirkrimum Polda Jabar, Kombes Pol Surawan saat dikonfirmasi tvOnenews.com, Selasa (17/10/2023).
Tak hanya MR yang ditetapkan oleh pihak Kepolisian juga menetapkan 4 tersangka lainnya yang salah satunya merupakan suami dan ayah dari korban, yaitu Yosep (YH).
“Dari MR kita mendapatkan beberapa orang yang menurut dia sebagai pelaku dan dilakukan penangkapan. Dari empat orang ini sudah ditetapkan tersangka dan lima termasuk MR. Kita tahan dua orang yaitu YH dan MR, sementara tiga tersangka lainnya M, A, dan A tidak ditahan. Wajib lapor,” ujar Kombes Pol Surawan kepada tvOnenews.com.
Yosep (berbaju putih) didampingi pengacaranya Fajar Sidik memenuhi panggilan pemeriksaan di Polda Jabar sebelum jadi tersangka. (Tim tvOne - Cepi Kurniawan)
Padahal, tahun lalu Yosep sempat melakukan sebuah konferensi pers untuk memohon kepada Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) agar polisi serius untuk mengusut tuntas kasus yang menimpa istri dan anaknya.
“Kejadian terburuk di kehidupan saya yaitu kasus yang menimpa keluarga saya bahwa pada tanggal 18 Agustus 2021 telah terjadi pembunuhan yang mana korbannya adalah istri dan kandung saya,” kata Yosep (YH) pada (12/8/2022) dalam sebuah konferensi pers.
Ia mengaku kejadian ini menjadi kejadian terburuk dalam hidupnya. Yosep juga mengatakan bahwa dirinya mendapat kabar sudah ada ‘titik terang’, namun sudah hampir setahun keadaannya masih tidak berubah.
“Maka dari itu ada beberapa hal yang ingin kami sampaikan, saya memohon kepada bapak Presiden Republik Indonesia, kiranya bapak Joko Widodo untuk membantu agar Kepolisian Republik Indonesia (Polri) segera mengungkap pelaku pembunuhan terhadap istri dan anak kandung saya,” jelasnya.
“Selama ini kami hanya mendapat jawaban sudah ada ‘titik terang’, akan tetapi hampir setahun keadaannya masih tetap gelap gulita bagi kami,” sambung Yosep.
Tak hanya itu, Yosep juga memohon kepada Presiden Jokowi untuk memberikan kepastian hukum padanya, agar kepolisian memberikan keadilan.
“Mohon kiranya Bapak Presiden dapat memberi petunjuk dan arahan untuk memberikan kepastian hukum bagi kami agar Penegak Hukum yaitu Kepolisian Republik Indonesia untuk memberikan kepastian hukum dan keadilan bagi kami,” pungkasnya.
Dilain kesempatan, Yosep juga sempat mengutarakan harapannya kepada pihak tvOnenews.com agar kasus ini cepat terungkap.
“Semoga cepat terungkap, dengan penyidikan kita percayakan dari awal kepada pihak penyidik kepolisian. Semoga Allah cepat membukakan, terungkap siapa yang sebenarnya pelaku itu,” kata Yosep kepada tvOnenews.com.
Namun setelah penyidik Polda Jawa Barat secara intens melakukan pemeriksaan terhadap para saksi di kasus pembunuhan Subang itu. Kini malah Yosep sendiri yang ditetapkan sebagai tersangka. (Kmr)
Load more