Pada pemberdayaan masyarakat desa menjadi Desa Kreatif di Kecamatan Parungpanjang Kabupaten Bogor, PT Pegadaian memulai proyek yang bekerjasama dengan Yayasan Rumah Anak Bumi dan Fakultas Seni Rupa & Desain Universitas Trisakti ini dengan mempertimbangkan: perspektif sosiologis, perspektif antropologis, perspektif ekonomi, dan perspektif estetika. Sebelum sampai eksekusi program, Tim mencermati adanya hambatan kultural sekaligus menemukan optimisme di baliknya.
Ada harapan dan potensi untuk pengembangan Desa Kreatif. Lalu pendampingan yang menghasilkan kemampuan serta produk dijalankan secara kolaboratif. Sehingga pada akhirnya Desa Kreatif berhasil dirayakan kehadirannya, untuk kemudian berkembang lebih lanjut secara mandiri.
Ketua Yayasan Tanggungjawab Sosial Indonesia, Prof. Ibnu Hamad, yang memandu Bincang Petang ESG & PROPER untuk Indonesia BESAR memberikan rambu-rambu kepada perusahaan yang mengikuti framework ESG maupun PROPER agar selalu memikirkan dampak positif kepada lingkungan hidup dan masyarakat dari setiap inisiatif. Semua harus berakhir pada cerita perubahan yang melestarikan maupun membahagiakan.
Load more