Tak Jadi Dukung Ganjar, Lodewijk Ungkap Nasib Tim Teknis Golkar-PDIP

Jakarta, tvOnenews.com - Sekjen Partai Golkar Lodewijk F Paulus buka suara soal nasib tim teknis yang dibentuk antara partainya dengan PDIP.

Adapun tim teknis itu dibentuk usai Ketum Golkar Airlangga Hartarto bertemu Ketua DPP PDIP Puan Maharani pada 27 Juli 2023 lalu.

Lodewijk menyebut pihaknya belum bisa memastikan apakah tim teknis itu akan dilanjutkan setelah Pilpres 2024. Pasalnya, Golkar sudah mendeklarasikan Prabowo Subianto sebagai capres 2024.

“Nanti kita lihat lah,” ujar Lodewijk di Gedung DPR, Jakarta Pusat, Selasa (15/8/2023).

Dia menuturkan urusan pencapresan masih belum selesai sehingga pihaknya belum bisa memastikan soal nasib dari tim teknis Golkar-PDIP.

“Peta politik kan cepat sekali berubah-ubah. Nanti kita lihat nanti berikutnya seperti apa, kan belum tuntas ini,” katanya.

Diberitakan sebelumnya, Golkar dan PDIP juga telah membentuk tim teknis terkait Pilpres 2024.

“Selama ini Partai Golkar dan PDIP bersama di pemerintahan Jokowi. Saya dengan Ibu Puan sama-sama di Parlemen, sama-sama di kabinet,” kata Airlangga di Jalan Tirtayasa Raya Nomor 32, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (27/7/2023).

“Tim Teknis kecil ini anggotanya akan kami pilih. Kami berdua punya kesibukan. Jadi Tim Teknis ini akan menjadi jembatan. Insyaallah nantinya ada kesamaan visi misi yang sama,” ungkap Puan.

Hal itu juga ditandai dengan simbol pemberian bunga mawar merah dan kuning dari Airlangga untuk Puan.

“Tim Teknis dijalin mulai hari ini. Dimulai dengan tanda cinta bunga merah dan kuning tadi. Artinya kita punya hati yang sama dari Tim Teknis itulah,” ujar Puan. (saa/ree)