tvOnenews.com - Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor menyaksikan pelantikan Dewan Pengurus Daerah (DPD) Ikatan Keluarga Alumni (Ikal) Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia (Lemhannas RI) Provinsi Kalimantan Timur periode 2023-2028, yang di nahkodai oleh Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim Sri Wahyuni.
Pelantikan dilakukan oleh Ketua Umum DPP Ikal Lemhannas RI Jenderal TNI (Purn) Agum Gumelar di Pendopo Odah Etam, Senin (7/8/2023) malam.
Acara tersebut juga dihadiri Sekjen DPP Ikal Lemhannas Marsdya TNI (Purn) Daryatmo dan Wasekjen I Lucky Ali Moerfiqin, Anggota DPR RI Dapil Kaltim Hetifah Sjaifudian dan Awang Faroek Ishak, Ketua DPRD Hasanuddin Mas’ud, Kajati Hari Setiyono, Danrem 091/ASN Brigjen TNI Yudhi Prasetiyo, serta perwakilan Forkopimda Kaltim dan alumni Lemhannas RI.
Isran Noor secara khusus mengucapkan selamat atas dilantiknya DPD Ikal Lemhannas Kaltim.
Dia mengatakan sebagai Ketua Dewan Pembina DPD Ikal Lemhannas Kaltim berharap keberadaan organisasi ini bisa memberikan hal-hal yang bermanfaat bagi Kalimantan Timur dan Indonesia.
Kalimantan Timur, lanjutnya, merupakan sebuah representasi dari Indonesia.
Dengan segala kontribusinya dalam pembangunan,terutama kontribusi kepada negara dari sumber daya alam yang dihasilkan Kaltim, seperti komoditi kayu sejak Indonesia merdeka, kemudian minyak bumi dan gas, lalu batu bara yang menjadi pendapatan negara.
Bahkan Kaltim berkontribusi dengan menyerahkan wilayahnya untuk dijadikan sebagai Ibu Kota Nusantara (IKN) sebagai ibu kota baru Indonesia, di wilayah Sepaku, Penajam Paser Utara.
"Ini bisa menjadi objek kajian untuk menyusun program kerja bagi pemerintah. Negara ini terlalu besar, kalau tidak dijaga dan dipelihara dalam satu kesatuan, maka bisa bercerai-berai. Ini adalah tanggung jawab Lemhannas dengan alumni-alumninya yang tersebar di seluruh Indonesia termasuk di Kalimantan Timur," katanya.
"Yang jelas saya bersemangat, bangga dan bahagia sekali atas pelantikan ini. Karena Lemhannas adalah sebuah lembaga yang tidak diragukan lagi kapasitasnya di Negara Kesatuan Republik Indonesia," tambah dia.
Ketua Umum DPP Ikal Lemhannas, Agum Gumelar mengungkapkan bahwa tugas dari Ikal di pusat berpedoman pada satu keyakinan, yaitu yakin bahwa di negeri tercinta ini tidak ada seorang pemimpin yang menginginkan rakyatnya sengsara.
Yang ada adalah seorang pemimpin yang menginginkan rakyatnya sejahtera dan makmur.
Demikian halnya di tingkat provinsi, ujar Agum, maka yakinlah tidak ada seorang gubernur di sebuah provinsi yang menginginkan rakyatnya sengsara.
Yang ada sebaliknya, seorang gubernur mengenali dengan benar permasalahan yang dihadapi masyarakatnya untuk kemudian mencarikan solusinya.
"Disinilah peran Ikal daerah, untuk dapat melakukan kajian-kajian yang bisa menjadi acuan bagi pemerintah daerah dalam mencarikan solusi dari permasalahannya. Kita tidak boleh apatis dengan kondisi bangsa, kita harus peduli. Harus memiliki watak negarawan. Karena, orientasi kita adalah untuk kepentingan bangsa dan negara, bukan karena kebencian. Lakukan cara elegan, karena kita adalah katalisator keutuhan bangsa, garda terdepan dalam merajut persatuan dan kesatuan, yang mampu mengawal perjuangan bangsa dalam mewujudkan cita-cita nasional," katanya.
Sebelumnya, Sekda Sri Wahyuni menegaskan jajaran Ikal Lemhannas Kaltim berkomitmen bukan hanya wadah berkumpul alumni Lemhannas, bukan sekedar wadah silaturahmi, tetapi menjadikan Ikal Lemhannas sebagai mitra bagi pemerintah dalam mempertahankan nilai-nilai kebangsaan di daerah.
“Terima kasih. Bagi Kaltim ini adalah kebanggaan luar biasa karena kehadiran Ketua Umum, Sekjen dan Wasekjen di pelantikan DPD Ikal Lemhannas Kaltim. Semangat yang sudah dibawa unsur pimpinan DPP Ikal Lemhannas ini menjadi motivasi bagi kami untuk mengembangkan sayap organisasi DPD Ikal Lemhannas di Kaltim,” ujar dia. (*)
Load more