Jakarta, tvOnenews.com - Politikus senior PDIP Panda Nababan mengaku pada 2021 dirinya pernah berkomplotan dengan Presiden Jokowi agar Ganjar Pranowo dicalonkan menjadi capres 2024 dari PDIP.
Atas hal itu, dia sangat yakin Jokowi tidak akan bermain dua kaki dan mendua kepada Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Diketahui, Prabowo juga maju sebagai Capres 2024.
“Oh enggak jugalah [main dua kaki]. Terus terang saja, banyak pengamat-pengamat mengatakan dalam periode terakhir presiden, dia menjadi bebek yang lemah, lame duck. Ternyata kok enggak? 82 persen masih percaya dia. Waktu zaman Pak SBY enggak ada tuh cerita itu. Soeharto? Apa lagi Soeharto. Enggak ada cerita itu,” kata Panda.
“Jadi banyak yang baru dalam percaturan politik yang dibuat oleh Jokowi. Jadi kalau dia baik, memberikan apa ya namanya bersaudara. Tapi kalau prinsip dia, pegangan dia, itu sudah enggak diragukan lagi,” sambung Panda.
Meski demikian, Panda percaya segala sikap Jokowi yang berbuat baik kepada Prabowo tidak ada yang spesial dan tidak ada maksud terselubung.
“Iya lah. Basa basi, gembira-gembiralah. Kan bikin orang gembira amal jariyah. Ya kan? Boleh dong,” katanya.
Sebagai informasi, Jokowi dan Prabowo makan siang bersama seperti dilihat dari akun Instagram @prabowo. Prabowo menemui Jokowi pada Minggu (18/06/2023) di sela pertemuannya dengan para pemimpin redaksi media nasional di Padepokan Garuda Yaksa Hambalang, Bogor.
Sekitar pukul 12.30 WIB, Prabowo meninggalkan Hambalang untuk menemui Jokowi di Istana Bogor.
Pada foto yang dipamerkan Prabowo di Instagram, terlihat berbagai macam lauk pauk di meja makan seperti tahu, tempe, serta kerupuk. Ada juga buah-buahan seperti pisang dan lengkeng. Prabowo tak memberi keterangan pembahasan yang dilakukan bersama Jokowi. Ia hanya menuliskan caption "Istana Bogor". (saa)
Load more