"Sama-sama landasannya adalah Pancasila, berjuang untuk kesejahteraan rakyat Indonesia," tambah dia.
Ketiga, lanjut Hary Tanoe, sosok bakal capres yang dipilih PDIP, yaitu Ganjar Pranowo, merupakan figur yang kuat.
"Kami tahu sangat diterima masyarakat, masih muda dan yang paling penting memiliki komitmen untuk melanjutkan pembangunan apa yang sudah baik yang kita lihat pada hari ini," ungkap Hary Tanoe.
Hary Tanoe juga menyoroti proposal kepemimpinan Ganjar Pranowo yang ingin melanjutkan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Menurut dia, pembangunan yang berkelanjutan sangat penting dalam memajukan suatu negara.
"Itu adalah tiga hal yang melatarbelakangi mengapa kami pada akhirnya memutuskan untuk bekerja sama politik dengan PDI Perjuangan," tegasnya.
Hal inilah yang menguatkan dirinya sehingga menandatangani kerja sama politik dengan Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri di Gedung DPP PDIP, Jakarta pada hari ini.
"Sebagaimana tadi sudah dilihat, resmi kami menandatangani kesepakatan kerja sama politik dengan PDI Perjuangan yang tentunya diwakili oleh ibu kita, Ibu Megawati Soekarnoputri," ucapnya.(ant/muu)
Load more