Merasa Diabaikan, Korban Kebakaran Depo Plumpang Minta Duduk Bareng Dirut Pertamina Nicke Widyawati

Jakarta, tvOnenews.com - Korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang meminta Direktur Utama PT Pertamina (Persero) secara khusus melakukan pertemuan dan dialog khusus bersama dengan para korban.

Sebab, menurut korban kebakaran Depo Plumpang, selama 3 bulan ini pasca terjadinya peristiwa yang menghanguskan rumahnya, belum ada itikad baik dari Dirut Pertamina untuk menemui para korban.

Hal ini disampaikan oleh Ketua Tim Advokasi Pembela Warga Tanah Merah Plumpang, Faizal Hafied di lokasi reruntuhan rumah warga, Jalan Tanah Merah Bawah, Plumpang, Jakarta Utara, Rabu (7/6/2023).

"Dengan hormat, kami memohon perhatian khusus dari Direktur Utama PT Pertamina Persero, Nicke Widyawati atas penyelesaian permasalahan korban meninggal dunia, cacat tetap dan kehilangan harta benda serta kerugian materiil dan imateriil yang belum tuntas terselesaikan sampai hari ini sesuai harapan warga korban kebakaran dan meledaknya PT Pertama Patra Niaga Plumpang," ucap Faizal.

Melalui Tim Advokasi Faizal, korban meminta Dirut Pertamina, Nicke Widyawati segera menyelesaikan permasalahan yang terjadi akibat ledakan di Depo Pertamina Plumpang pada 3 Maret 2023 lalu.

"Mudah-mudahan, Ibu Direktur Utama, Ibu Nicke, di samping saya juga ada, beliau ibu-ibu, sebelah sini juga ibu-ibu. Mudah-mudahan ini bisa mempercepat untuk penyelesaian ini, ibu bisa menemui kami, tim hukum yang siap 24 jam untuk membantu Warga Tanah Merah," kata Faizal.

"Jadi, kami siap mewakili masyarakat, siap berdiskusi untuk menyelesaikan dari permasalahan ini," sambungnya.

Faizal pun menegaskan bahwa para korban ledakan Plumpang yakni warga Tanah Merah berharap Dirut Pertamina dapat menemui korban secara langsung untuk membahas penuntasan kompensasi atau ganti rugi kepada korban.

"Sekali lagi, kami siap duduk bareng bersama untuk menyelesaikan persoalan yang sedang terjadi di pusat Ibu Kota ini. Raut wajah sedih, raut wajah yang belum bisa, bagaimana bisa segera pulih dan dituntaskan hal-hal yang layak, yang sesuai dengan harapan korban ini," tegas Faizal.

"Yang kami harapkan, kompensasi yang layak, yang dapat memulihkan seluruh kesedihan, seluruh apa yang dialami oleh warga korban Kampung Tanah Merah ini," pungkasnya. (rpi)