Viral! Aksi Kibarkan Bendera LGBT di Monas dalam Rangka Peringati Women’s March, Terpantau Banyak Perempuan Berhijab
- Istimewa
Jakarta, tvOnenews.com – Belakangan ini viral di media sosial tentang aksi yang digelar di Monumen Nasional (Monas). Aksi itu viral lantaran terlihat adanya bendera pelangi atau simbol LGBT yang berkibar.
Hal ini menyita atensi dari para netizen, lantaran berkibarnya bendera LGBT tersebut berhubungan dengan peringatan Women’s March.
Kejadian bendera LGBT berkibar dalam aksi memperingati Women’s March Jakarta itu diketahui terjadi pada Sabtu, (20/5/2023) lalu.
Diketahui, Women’s March sendiri pertama kali diadakan pada 2017 dan merupakan sebuah gerakan kelompok perempuan yang diinisiasi oleh kelompok feminis Jakarta.
Kelompok ini pun bertujuan untuk menuntut hak perempuan dan kelompok rentan untuk mendapat perlakuan yang setara. Seperti pemberian hak pendidikan berkeadilan yang inklusif, menjamin tidak adanya diskriminasi dan adil gender.
Selain itu juga memajukan pendidikan dan pemberdayaan dan akses yang inklusif bagi anak-anak perempuan disabilitas, anak dengan HIV/AIDS, anak narapidana dan anak pengguna napza.
Namun aksi Women’s March Jakarta (WSJ) kali ini menuai berbagai respon dari netizen lantaran berkibarnya bendera LGBT.
Berkibarnya bendera pelangi dalam aksi tersebut, disebut bertentangan dan tidak sejalan dengan nilai-nilai serta norma yang berlaku di Indonesia.
Diketahui WSJ membawa dua bendera pelangi yang berbeda warna dan maknanya, bendera pertama didominasi biru muda, merah muda, dan putih, serta bendera pelangi.
Bendera dengan biru muda, merah muda dan putih tersebut, melambangkan simbol keragaman komunitas transgender.
Dimana warna biru muda mewakili anak laki-laki tradisional, warna merah muda mewakili anak perempuan tradisional, dan putih mewakili interseks, transitioning atau jenis kelamin yang tidak terdefinisi.
Diketahui ada seorang netizen yang berkomentar tentang apa yang menjadi dasar hubungan LGBT dengan hak perempuan.
“Hubungannya LGBT sama hak wanita apa ya?” tulis @malwareslayer.
Melihat foto-foto yang beredar, menimbulkan pro dan kontra di masyarakat. Terlebih banyaknya peserta WSJ dengan membawa bendera pelangi dihadiri oleh perempuan-perempuan berhijab.
Pertama kali diunggah melalui akun Twitter @sosmedkeras yang mengunggah foto WSJ memegang bendera pelangi dari angle berbeda dan terlihat banyak perempuan hijab.
Load more