Jakarta, tvOnenews.com - Pengacara Hotman Paris Hutapea kabarnya akan bertemu dengan keluarga korban, yakni Aisiah Sinta Dewi Hasibuan (43).
Aisiah merupakan wanita yang ditemukan di bawah lantai dasar lift Bandara Internasional Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara, pada Kamis (27/4/2023) yang lalu.
Melansir dari unggahan Instagram Hotman Paris, pertemuan tersebut akan berlangsung di gedung W Super Club, Mall Artha Gading, Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada Selasa (2/5/2023).
Kendati demikian, pengacara kondang ini tidak banyak menjelaskan kelanjutan kasus ini dalam unggahannya.
Hotman Paris kabarnya gelar pertemuan dengan keluarga Aisiah, wanita yang jatuh di lift Bandara Kualanamu. Dok: Istimewa
Tetapi, dia menyebutkan ada dua investor asing di bandara terbesar di Sumatera Utara itu.
Meski begitu, Hotman enggan menyatakan bahwa kedua investor tersebut apakah terlibat dalam kasus yang menimpa Aisiah.
"Ada 2 investor kaya dari India dan Prancis di Bandara Kualanamu," tulis Hotman dikutip pada Selasa (2/5/2023).
Sebelumnya diberitakan, seorang wanita ditemukan tak bernyawa di dalam lift Bandara Internasional Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara, Kamis (27/4/2023).
Hal tersebut dibenarkan oleh Head of Corporate Secretary and Legal Bandara Kualanamu Dedi Al Subur kepada media.
Saat ditemukan, kondisi jenazah tersebut tidak terdapat tanda-tanda kekerasan. Pihak Avsec pun belum mengambil tindakan karena menunggu tim dari Polda Sumut.
"Tim melaporkan penemuan jenazah dan kita langsung menghubungi Inafis Polda. Kalau kenapa dan bagaimana jenazah tersebut berada di dalam lift masih kita periksa rekaman CCTV terminal," tambah Dedi.
Selanjutnya, pihak Angkasa Pura Aviasi akan total membantu penyidik dalam mengungkap peristiwa penemuan jenazah wanita tersebut.
"Tentunya kita mendukung penyidik dalam mengungkap kasus tersebut. Oleh sebab itu, nanti untuk rekaman CCTV serta saksi-saksi di lokasi kejadian yang mengetahui peristiwa tersebut akan kita fasilitasi untuk dimintai keterangan. Kalau bagaimana lebih detailnya kita serahkan kepada pihak yang berwajib," tutup Dedi. (agr/nsi)
Load more