Disebut pernah kunjungi pabrik sabu di Taiwan, Teddy Minahasa sebut itu pembunuhan karakter dari Linda. Dok: Julio Trisaputra/tvOne
"Itu hanya untuk membunuh karakter saya supaya saya terkesan sebagai jaringan narkoba internasional. Dan yang lebih penting adalah bahwa peristiwa tersebut tidak pernah ada atau tidak pernah terjadi," imbuhnya.
Teddy Minahasa juga dengan tegas membantah tudingan bahwa dirinya adalah bandar narkoba besar.
"Jika saya adalah bandar besar yang berskala ton, lalu untuk apa lagi saya bermain pada skala 5 kilogram? Bahkan, 5 kilogram sabu tersebut konon juga berasal dari barang bukti sitaan Polres Bukittinggi," jawabnya lugas.
Teddy Minahasa membantah jika dirinya adalah bagian dari sindikat narkotika. Jika demikian, sudah pasti namanya masuk dalam daftar blacklist di BIN, Mabes Polri, BNN maupun BAIS TNI.
Dia mengatakan tidak mungkin karirnya bisa menanjak dan menduduki beberapa posisi strategis.
"Seandainya saya adalah bagian dari sindikat narkotika, sudah pasti nama saya ter-blacklist di BIN, Mabes Polri, BNN maupun BAIS TNI dan tidak mungkin karir saya bisa menanjak dan menduduki beberapa posisi strategis,” katanya.
Load more