Jakarta, tvonenews.com - Pendeta Hindu di India bernama Yati Narsinghanand Saraswati (58) viral karena mengajak seluruh umat Hindu di seluruh dunia bersatu untuk menaklukkan Mekkah, dan mengubah Ka’bah menjadi kuil Hindu.
"Menyesalkan pernyataan oknum Pandit tersebut yang sama sekali tidak mewakili pandangan Hindu di mana pun di dunia, khususnya Hindu Indonesia," ucap Wisnu dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Jumat (14/4/2023).
Wisnu menjelaskan umat Hindu di Indonesia telah menyatu dengan kearifan lokal sejak awal. Sejarah nusantara telah membuktikan hubungan yang baik, toleran, dan harmonis antara umat Hindu dengan umat semua agama lainnya.
(Pendeta Hindu di India bernama Yati Narsinghanand Saraswati (58). Sumber: indianews)
Pancasila yang menjadi falsafah bangsa serta Bhinneka Tunggal Ika yang menjadi semboyan bangsa pun telah sesuai dengan ajaran Hindu.
"Yang berlandaskan Tat Twam Asi dan Vasudhaiva Kutumbakam, yang merupakan intisari Weda yang menjadi dasar ajaran toleransi dalam agama Hindu," jelasnya.
Dalam kesempatan itu, Wisnu mengimbau kepada seluruh umat Hindu di Tanah Air untuk tetap tenang, teduh, damai, menjunjung tinggi toleransi, dan berharmoni dengan semua umat beragama lainnya.
"Umat Hindu Indonesia berkomitmen untuk terus bekerja sama dan bergandengan tangan dalam kebaikan dengan seluruh umat beragama," kata Wisnu.
Dia juga mengimbau seluruh anak bangsa bersama-sama menjaga persatuan dan kesatuan bangsa serta membumikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
(Ka'bah di Masjidil Haram. Sumber: ANTARA)
Sebelumnya, ekstremis sayap kanan Hindu Yati Narsinghanand asal India menyerukan kepada umat Hindu untuk mengambil alih Ka'bah sebagaimana video yang beredar luas di media sosial.
"Saat ini waktunya untuk menyatukan dunia untuk melawan Islam dan jihadis Islam untuk memobilisasi seluruh dunia," ujar Narsinghanand sebagaimana diunggah akun Twitter @MiddleEastEye pada Selasa (11/4).
"Negara Hindu adalah mimpi besar dan kita semua harus memiliki mimpi ini. Tidak hanya Afganistan, tetapi juga kita harus menginvasi Mekah," kata Narsinghanand dalam Bahasa Hindi.
Dalam sebuah video yang sedang viral di media sosial, Yati Narsinghanand Saraswati (58) menyerukan kepada seluruh umat Hindu di seluruh dunia untuk bersatu, menaklukkan Makkah, dan mengubah Ka’bah menjadi kuil Hindu.
Pernyataan kontroversial Saraswati itu disampaikan saat mengikuti konferensi Hindu di India utara, pekan lalu.
Menurut video yang diunggah di YouTube oleh Hindustan Times, kepala pendeta dari kuil Dasna Devi itu berpidato di acara "Hindu Mahapanchayat" di lapangan Burari, New Delhi.
Pidatonya itu ditandai oleh banyak orang sebagai "pidato kebencian" karena menghasut kekerasan terhadap Islam dan Muslim.
Tidak sampai di situ, dia juga mendukung untuk melakukan pembunuhan terhadap 2 juta umat Islam dengan misi menghancurkan agama Islam dan melenyapkannya.
"Tujuan kami bukan hanya untuk mengambil alih Afghanistan, tetapi juga untuk menaklukkan Makkah," kata pendeta tersebut dalam video yang dikutip Albawaba, Kamis (13/4/2023).
Dia lebih lanjut meminta umat Hindu untuk mengangkat senjata dan berjuang untuk keberadaan mereka.
Saraswati menyebut bahwa Sumur Zamzam yang terletak di Makkah adalah sungai dewa Mahadev, yang merupakan dewa terbesar agama Hindu.
Banyak orang mengecamnya di media sosial dan mempertanyakan mengapa dia tidak ditangkap karena membuat hasutan berbahaya. (ant/ito)
Load more