LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Tersangka Bripda HS (baju oranye) sedang melakukan reka ulang adegan pembunuhan di Polda Metro Jaya, Kamis (16/2/2023).
Sumber :
  • Kolase tvOnenews.com / ANTARA / Muhammad Bagas / tim tvOnenews.com

Terkuak! Ini Motif Anggota Densus 88 Bunuh Sopir Taksi Online di Depok, Ternyata Gegara Ini..

Polda Metro Jaya menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan sopir taksi online, Kini terungkap motif Anggota Densus 88 bunuh sopir taksi online di Depok, (17/2)

Jumat, 17 Februari 2023 - 06:32 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Polda Metro Jaya menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan sopir taksi online di Depok dengan tersangka anggota Densus 88. Kini terungkap motif Anggota Densus 88 bunuh sopir taksi online di Depok, Jumat (17/2/2023).

Anggota Densus 88 Anti Teror Polri Bripda HS (Haris Sitanggang) membunuh sopir Taksi online bernama Sony Rizal Taihitu (56) menggunakan pisau sambil mengaku sebagai anggota. 

Dalam rekonstruksi yang digelar pada Kamis (16/2/2023), terungkap bahwa Haris sejak awal berniat mencari sopir taksi online secara acak untuk mencuri kendaraan. 

Haris kemudian bertemu dengan Sony di kawasan Semanggi, Jakarta Selatan.  

Baca Juga :

Pada saat kejadian, Haris berpura-pura ingin menggunakan jasa korban untuk diantarkan ke kawasan Perumahan Bukit Cengkeh, Cimanggis, Depok. 


Rekonstruksi kasus pembunuhan terhadap sopir taksi online. (M.Bagas/tim tvOnenews)
 

Saat itu, Sony sepakat mengantar Haris ke lokasi tujuan tanpa pemesanan melalui aplikasi resmi taksi online, dengan ongkos sebesar Rp 90.000.  

Sesampainya di kawasan Perumahan Bukti Cengkeh, pelaku meminta diantar ke gerai ATM karena mengaku tak memiliki uang tunai.  

Setelah kembali ke mobil, pelaku yang duduk di kursi penumpang belakang sopir tiba-tiba mengaku tidak memiliki uang sepeser pun. 

Setelah ditanya oleh korban mengenai maksud pelaku, pelaku mengambil pisau yang telah disiapkan dan menodongkannya kepada korban sambil berkata.  

Korban pun berusaha menahan tangan pelaku sambil menanyakan maksud pelaku menodongkan pisau ke arahnya.

Polisi ungkap motif anggota Densus 88 bunuh sopir taksi online di Depok

Dalam rekonstruksi yang dilaksanakan di Polda Metro jaya pada Kamis (16/2). Setidaknya ada 40 adegan rekonstruksi dari sebelum, saat kejadian dan pasca kejadian di Depok.

"Dengan motif, kita melihat tadi adalah motif dimana terlilitnya suatu utang piutang tersangka. Kemudian dia ada harus membeli suatu mobil untuk kakaknya yang sudah diberikan uangnya, ternyata dia gunakan untuk melakukan judi online."

"Akhirnya ini suatu janji dan kemudian motif ekonomi inilah yang mendorong untuk merebut mobil dari korban dalam hal ini SRT," ujar Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko

Sementara untuk pasal terhadap tersangka Anggota Densus 88 Anti Teror Polri Bripda HS membunuh sopir Taksi online bernama Sony Rizal Taihitu (56) yakni pasal 338 KUHP.

"Ada percobaan juga terkait pencurian dengan kekarasan," tambahnya.


Pelaku pembegalan sekaligus pembunuhan sopir taksi online di Depok oleh Anggota Densus 88 Antiteror Polri. 

Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko sebagai Kabid Humas Polda Metro Jaya menerangkan soal mengapa seluruh adegan rekonstruksi dilakukan di Polda Metro Jaya.

"Rangakaian peristiwa ini dalam proses penyidikan sangat panjang, ada beberapa daerah dari Depok. Awal atau akhir kejadiannya, kemudian ada Bekasi, Tangerang dan Jakarta sendiri," ucap Kabid Humas Polda Metro Jaya dilansir dari tayang Kabar Petang tvOne.

"Maka ini bisa dilakukan sebagaimana diamanahkan dalam pasal 5 dan 7 KUHAP tindakan yang dapat dipertanggungjawabkan," sambungnya

Kemudian untuk rekonstruksi, Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko menyebut bahwa ini suatu rangkaian untuk penyesuaian antara saksi dan tersangka serta barang bukti yang ada.

"Dari awal olah TKP kita melibatkan adanya dokter forensik. Termasuk dari laboratorium forensik," ucapnya.

"Ditambahkan lagi, dalam rekonstruksi adanya Jaksa Penuntut Umum yang telah ditunjuknya," sambungnya. (ind)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Respons Penundaan Kenaikan PPN 12 Persen, Ketum Kadin Anindya Bakrie: Kita Akan Bahas Ini di Rapimnas

Respons Penundaan Kenaikan PPN 12 Persen, Ketum Kadin Anindya Bakrie: Kita Akan Bahas Ini di Rapimnas

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin), Anindya Bakrie buka suara soal penundaan kenaikan tarif pajak pertambahan nilai (PPN) sebesar 12 persen.
Shin Tae-yong Pastikan Hubungan dengan Pemain Baik-baik Saja, Hanya Saja Timnas Indonesia Perlu Benahi Ini

Shin Tae-yong Pastikan Hubungan dengan Pemain Baik-baik Saja, Hanya Saja Timnas Indonesia Perlu Benahi Ini

Kekalahan atas Jepang yang menjadi sorotan ternyata mampu dibenahi oleh Shin Tae-yong ketika memimpin Timnas Indonesia.
Cegah Kecurangan Rekapitulasi Suara Pilkada Jakarta 2024, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Kerahkan Partai Koalisi

Cegah Kecurangan Rekapitulasi Suara Pilkada Jakarta 2024, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Kerahkan Partai Koalisi

Kabar menyudutkan kubu pasangan Pilkada Jakarta 2024 yakni Ridwan Kamil - Suswono (RIDO) mencuat pada sejumlah paltform media sosial.
Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024

Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024

Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024
Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Kapolres Sukabumi, AKBP Samian menanggapi kasus polisi tembak polisi yang kembali terjadi di Polres Solok Selatan, Sumatera Barat. Penggunaan senjata api...
Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Selasa (5/11/2024) tak terasa sudah empat hari jemaah Umroh plus Aqsa Elharamain Wisata berada di Madinah. Masih betah rasanya berlama-lama tinggal di kotanya -
Trending
Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Kapolres Sukabumi, AKBP Samian menanggapi kasus polisi tembak polisi yang kembali terjadi di Polres Solok Selatan, Sumatera Barat. Penggunaan senjata api...
Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Selasa (5/11/2024) tak terasa sudah empat hari jemaah Umroh plus Aqsa Elharamain Wisata berada di Madinah. Masih betah rasanya berlama-lama tinggal di kotanya -
Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari menunggu jamaah datang ke masjid diselingi dengan sholawatan setelah adzan hingga sebelum iqamah, memangnya boleh? Buya Yahya berikan penjelasannya
Pimpin Upacara Kenaikan 26 Pangkat, Ini Pesan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Pimpin Upacara Kenaikan 26 Pangkat, Ini Pesan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin upacara kenaikan pangkat terhadap 26 Perwira Tinggi (Pati) Polri. Acara ini digelar di Gedung Rupatama Mabes Polri pada Jumat (29/11/2024).
Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Bocoran nama-nama pemain keturunan yang masuk list PSSI untuk dinaturalisasi agar bisa memperkuat Timnas Indonesia PSSI harus gercep kalau tidak diambil Belanda
Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir full senyum usai FIFA beri kabar baik terkait timnas Indonesia. Diketahui, Indonesia kini miliki 1.135,11 poin, atau tambah 16,24 poin.
Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan jujur Erick Thohir kepada media Italia ternyata membuat media Vietnam heboh, Erick Thohir berbicara soal Timnas Indonesia dan potensi di masa depan.
Selengkapnya
Viral