Fakta-Fakta Seputar Gempa Turki, Mengapa Sangat Merusak?
- AP
Jakarta, tvonenews - Gempa turki besar berkekuatan magnitudo 7,8 diikuti oleh gempa kuat lainnya menghancurkan sebagian besar wilayah Turki dan Suriah Senin (6/2/2023) pagi, menewaskan ribuan orang.
Inilah fakta-fakta gempa turki yang dikumpulkan berdasarkan hasil peliputan yang dikutip dari AP, Selasa (7/2/2023).
APA YANG TELAH TERJADI?
Gempa itu terjadi pada kedalaman 11 mil (18 kilometer) dan berpusat di Turki selatan, dekat perbatasan utara Suriah, menurut survei geologi AS.
Banyak gempa susulan mengguncang kedua negara sejak gempa awal. Dalam 11 jam pertama, wilayah tersebut telah merasakan 13 gempa susulan yang signifikan dengan kekuatan minimal 5, kata Alex Hatem, seorang ahli geologi penelitian USGS.
Gempa kuat lainnya—magnitudo 7,5—menerjang Turki sembilan jam setelah guncangan utama. Meskipun para ilmuwan sedang mempelajari apakah itu gempa susulan, mereka sepakat bahwa kedua gempa tersebut saling berkaitan.
"Lebih banyak gempa susulan pasti terjadi, mengingat besarnya guncangan utama," kata Hatem. "Kami memperkirakan gempa susulan akan berlanjut dalam beberapa hari, minggu, dan bulan mendatang."
Gempa besar berkekuatan 7,8 SR diikuti oleh gempa kuat lainnya menghancurkan sebagian besar wilayah Turki dan Suriah Senin pagi, menewaskan ribuan orang.
JENIS GEMPA?
Para peneliti mengatakan gempa itu adalah gempa strike-slip, di mana dua lempeng tektonik meluncur satu sama lain secara horizontal.
Bumi terbagi menjadi bagian-bagian yang berbeda, "seperti teka-teki gambar," kata Eric Sandvol, seismolog di University of Missouri.
Potongan-potongan itu bertemu di garis patahan, di mana lempeng-lempeng itu biasanya bergesekan satu sama lain secara perlahan. Tapi begitu ketegangan cukup menumpuk, mereka dapat saling berpapasan dengan cepat, melepaskan energi dalam jumlah besar.
Dalam hal ini, satu lempeng bergerak ke barat sementara yang lain bergerak ke timur – menyentak satu sama lain untuk menciptakan gempa, kata Hatem.
Seiring waktu, gempa susulan akan mulai mereda dan menjadi lebih jarang, kata Sandvol.
APAKAH GEMPA BUMI UMUM TERJADI DI DAERAH INI?
Gempa tersebut terjadi di daerah seismik aktif yang dikenal sebagai zona sesar Anatolia Timur, yang telah menghasilkan gempa bumi yang merusak di masa lalu.
Load more