Paris, Perancis - Komisi Independen yang dibentuk sejak 2018 oleh Gereja Katolik Prancis merilis data hasil penelitian yang menyebutkan ada 200 ribu lebih kasus pedofilia di gereja selama 70 tahun terakhir. Gereja didesak untuk melakukan reformasi.
"Ajaran Gereja Katolik tentang hal-hal seperti seksualitas, ketaatan dan kesucian imamat membantu menciptakan titik buta yang memungkinkan pelecehan seksual oleh pendeta terjadi," kata Kepala Komisi Independen, Jean-Marc Sauve, sebagaimana dilansir Reuters, Selasa.
Sauve juga menambahkan bahwa gereja perlu mereformasi cara mereka mendekati masalah tersebut untuk membangun kembali kepercayaan dengan masyarakat.
Sauve mengatakan komisi itu sendiri telah mengidentifikasi sekitar 2.700 korban melalui wawancara kesaksian, dan ribuan lainnya ditemukan di arsip. Tetapi sebuah studi yang lebih luas memperkirakan bahwa ada sekitar 216.000 korban, dan jumlahnya bisa meningkat menjadi 330.000 jika termasuk pelecehan oleh anggota awam.
"Ada sekitar 2.900-3.200 tersangka pedofil di gereja Prancis selama 70 tahun terakhir," tambahnya.
Sementara itu, menyikapi temuan yang dipresentasikan oleh Komisi Independen, Pendiri Asosiasi Korban La Parole Liberee, Francois Devaux mengatakan kepada perwakilan gereja, "Anda adalah aib bagi kemanusiaan kita."
"Di neraka ini telah terjadi kejahatan massal yang keji ... tetapi ada yang lebih buruk lagi, pengkhianatan kepercayaan, pengkhianatan moral, pengkhianatan terhadap anak-anak," kata Devaux, yang juga menuduh gereja pengecut.
Load more