Jakarta - Badai Tropis Fiona akan menghantam Puerto Rico dengan hujan yang sangat lebat yang diprediksi menyebabkan tanah longsor, banjir dan pemadaman listrik.
Fiona berpusat 75 mil (120 kilometer) selatan dengan angin berkelanjutan maksimum 60 mph (95 kph). Badai bergerak ke barat dengan kecepatan 8 mph (13kph) di jalur yang melewati Puerto Rico.
Gubernur Puerto Rico mengatakan bahwa masyarakat harus terus berhati-hati dan jangan meremehkan badai yang terjadi saat ini.
“Kami sudah mulai merasakan dampaknya, Kita seharusnya tidak meremehkan badai ini,” sebut Gubernur Puerto Rico dilansir dari apnews pada Minggu (18/9/2022)
Banyak masyarakat Puerto Rico khawatir akan pemadaman listrik yang cukup serius, sejak rekonstruksi jaringan listrik yang dihancurkan oleh Badai Maria pada tahun 2017.
Pihak berwajib daerah Puerto Rico telah menutup pantai umum, kasino, theater dan museum. Tak hanya itu, pihak berwajib juga membuka tempat perlindungan. Cara yang dilakukan oleh pihak berwenang untuk menutup sarana hiburan adalah yang baik untuk memaksa masyarakat agar tetap berdiam diri di dalam rumah.
Para pejabat juga memindahkan ratusan buruh beo Puerto Rico yang terancam punah, ke tempat penampungan.
Dr.Gloria Amados seseorang yang telah menjalankan organisasi kesehatan nirlaba di pusat Puerto Rico mengatakan, bahwa sudah waktunya masyarakat untuk mengambil rencana darurat.
“Sudah waktunya untuk mengaktifkan rencana darurat Anda dan menghubungi serta membantu kerabat Anda, terutama orang dewasa lanjut usia yang tinggal sendiri,” sebut Dr. Gloria Amados dilansir dari Apnews pada Minggu, (18/9/2022).
Sebagai informasi, Fiona yang merupakan badai keenam musim topan Atlantik, diperkirakan membawa 5 hingga 10 inci (13 hingga 25 sentimeter) hujan di Puerto Riko timur dan selatan, dan 20 inci (51 sentimeter) di tempat-tempat terpencil. Hujan sebesar 4 hingga 8 inci (10 hingga 20 sentimeter) diperkirakan akan turun di Republik Dominika, dengan ketinggian hingga 12 inci (30 centimeter) di beberapa tempat. Ombak yang mengancam jiwa juga dimungkinkan dari angin Fiona, kata para peramal cuaca. (mg4/ebs)
Load more