ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Fakta Virus Nipah yang menyebar di India, Mirip Covid?

Banyak yang mengatakan bahwa virus Nipah mirip dengan virus Covid-19. Namun, meski sifatnya mirip, kedua virus sangat berbeda dengan caranya sendiri.
Selasa, 7 September 2021 - 12:17 WIB
Fakta Virus Nipah yang menyebar di India, Mirip Covid?
Sumber :
  • Antara/Reuters

India - Provinsi Kerala di India baru-baru ini tidak hanya berjuang melawan virus Covid-19, tapi juga berjuang melawan wabah virus Nipah yang menyebar ditemukan di Provinsi tersebut.

Seorang anak usia 12 tahun bahkan dikabarkan meninggal dan dua orang tenaga kesehatan pun terinfeksi virus ini.

Banyak yang mengatakan bahwa virus Nipah mirip dengan virus Covid-19. Namun, meski sifatnya mirip, kedua virus sangat berbeda dengan caranya sendiri.

Nipah merupakan infeksi zoonosis

Virus Nipah telah dipastikan sebagai infeksi zoonosis atau penyakit menular yang ditularkan antarspesies, dari hewan ke manusia, ataupun sebaliknya. Virus ini pertama dilaporkan di dunia pada peternakan babi di Desa Sungai Nipah, Malaysia tahun 1999.

Pada tahun 2001 di Siliguri, India, penularan virus 75 persen dilaporkan terjadi di antara staf rumah sakit atau pengunjung.

Dari tahun 2001-2008, sekitar setengah dari kasus yang dilaporkan di Bangladesh disebabkan oleh penularan dari manusia ke manusia melalui pemberian perawatan kepada pasien yang terinfeksi.

Inang dalam kasus infeksi ini adalah babi, kelelawar buah, anjing, kambing, kuda, atau bisa juga domba. 

Sedangkan hingga saat ini belum diketahui secara pasti virus Covid-19 merupakan zoonosis atau bukan. Hal ini masih diteliti oleh WHO.

Belum ada obatnya

Baik Covid-19    dan Nipah belum memiliki penawar atau obat yang digunakan untuk mencegah ataupun mengobati. 

Saat ini, tidak ada perawatan berlisensi yang tersedia untuk infeksi virus Nipah (NiV). Perawatan terbatas pada perawatan suportif, termasuk istirahat, hidrasi, dan pengobatan gejala yang muncul,” kata Pusat Pengendalian Penyakit, dikutip dari India Today.

Namun saat ini CDC tengah mengembangkan dan mengevaluasi perawatan imunoterapi untuk mengobati infeksi Nipah. 

Nipah lebih mematikan, tetapi tidak lebih menular dari Covid

Berdasarkan penilaian oleh jaringan Global Virus, tingkat kematian atau fatality rate dari virus Nipah ini adalah 45 persen hingga 70 persen dan ini didasarkan pada penilaian yang dibuat dari wabah virus Nipah sebelumnya di Kerala yang menewaskan 17 dari 19 pasien yang terinfeksi.

Kebanyakan orang yang terinfeksi virus akan mengalami gejala infeksi saluran pernapasan ringan hingga sedang dan sembuh tanpa perawatan khusus. Data menunjukkan bahwa tingkat kematian Covid-19 rata-rata di bawah 1 persen.

Gejala

Infeksi virus Nipah pada manusia menyebabkan berbagai gejala klinis mulai dari infeksi tanpa gejala hingga infeksi saluran pernapasan akut dan peradangan pada otak yang cukup fatal, menurut WHO.

Orang yang terinfeksi virus ini awalnya akan merasakan demam, sakit kepala, nyeri otot, muntah, dan sakit tenggorokan. Gejala ini biasanya juga akan diikuti oleh rasa kantuk, adanya gangguan kesadaran, dan tanda-tanda neurologis yang menunjukkan radang otak akut.

Sejumlah orang juga mengalami pneumonia atipikal. Radang otak akut biasanya terjadi pada pasien yang mengalami infeksi parah. Pasien akan mengalami kejang-kejang dan akan mengalami koma dalam kurun waktu 24-48 jam.(awy/act)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT