ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Sebelum Lancarkan Aksi Kriminalnya, Tetsuya Yamagami Pernah Hadiri Sejumlah Kampanye Mantan PM Jepang Shinzo Abe

Menurut kepolisian kepada media massa pada Sabtu (9/7), Tetsuya Yamagami sudah lama merencanakan serangan menggunakan senjata rakitan.
Senin, 11 Juli 2022 - 15:21 WIB
Tetsuya Yamagami, orang yang menembak mati Shinzo Abe
Sumber :
  • NHK

Tokyo, Jepang - Tetsuya Yamagami ditangkap kepolisian Jepang usai menembak Mantan Perdana Menteri (PM) Jepang Shinzo Abe hingga meninggal dunia.

Tetsuya Yamagami nekat melancarkan aksinya karena ia meyakini bahwa Mantan PM Jepang Shinzo Abe ada kaitan dengan suatu kelompok agama yang diikuti oleh ibunya.

Tetsuya Yamagami percaya bahwa suatu kelompok agama tersebut membuat ibunya menjadi bangkrut dan ia membenci itu.

Dilansir dari Reuters, Minggu (10/7/2022), pihak kepolisian mengungkapkan bahwa tersangka Tetsuya Yamagami mempercayai bahwa Shinzo Abe telah membujuk ibunya untuk memberi 'sumbangan besar' bagi suatu kelompok agama.

Dia mengatakan kepada polisi bahwa ibunya bangkrut setelah memberi sumbangan itu.

"Ibu saya terlibat dalam kelompok agama dan saya membencinya," kata Yamagami, seperti dikutip dari Kyodo News, pada Minggu (10/7/2022).

Sejauh ini belum ada keterangan perihal nama kelompok agama yang membuat Yamagami nekat mengambil langkah berani ini.

Menurut kepolisian kepada media massa pada Sabtu (9/7), Tetsuya Yamagami sudah lama merencanakan serangan menggunakan senjata rakitan.

Menurut laporan, Tetsuya Yamagai telah merencanakan aki serangan ini sejak lama, Demi memperlancar aksi beraninya ini, Tetsuya Yamagami menghadiri sejumlah acara kampanye lain yang dihadiri Abe.

Diketahui, untuk menjalankan aksi kriminalnya, Tetsuya Yamagami bahkan merakit sendiri senjatanya melalui tutorial di internet. 

Para analisis senjata meyakini senjata rakitan yang dibuat untuk membunuh Shinzo Abe dapat dibuat hanya dalam satu atau dua hari jika mendapatkan bahan yang tersedia seperti kayu atau pipa logam.

Mengutip dari kantor berita NHK, tersangka Tetsuya Yamagami merakit sendiri senjata yang memiliki dua pipa dan senjata lain dengan enam pipa yang dibungkus menggunakan selotip berwarna hitam. Pistol itu berukuran 40 cm kali 20 cm.

Tetsuya Yamagami memiliki senjata dengan dua pipa agar menghindari kegagalan. 

Di senjata tersebut, Yamagami meletakan 6 buah peluru beserta bubuk mesiu sehingga dalam satu tembakan akan meletuskan 6 peluru sekaligus.

Tersangka penembak Shinzo Abe menyampaikan kepada penyelidik bahwa dirinya tak hanya mencari info pembuatan senjata api secara online tapi juga memesan suku cadang dan bubuk mesiunya melalui internet.(pdm/rka/ebs)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT