Hari Pertama Konklaf, Asap Hitam Keluar dari Cerobong Kapel Sistina, Belum Ada Paus Terpilih
- Alessandro Bianchi-REUTERS
Jakarta, tvOnenews.com - Hari pertama konklaf, asap hitam keluar dari cerobong asap Kapel Sistina di Vatikan pada Rabu pukul 21.00 waktu Vatikan (02.00 WIB).
Asap hitam ini menandakan pemungutan suara pertama telah diadakan dan berakhir tanpa ada Paus terpilih.
Adapun konklaf dimulai sekitar pukul 17.00 waktu Vatikan (22.00 WIB) dengan para kardinal elektor memasuki Kapel Sistina.
Sebelum melakukan pemungutan suara, 133 kardinal elektor mengucap sumpah bersama kemudian secara individu untuk setia pada tugas mereka jika terpilih sebagai Paus.
Mereka bersumpah untuk menjaga kerahasiaan atas segala hal yang berkaitan dengan proses pemilihan Paus.
Mengutip Vatican News, sekitar 45.000 orang telah berkumpul di Lapangan Santo Petrus untuk menunggu hasil pemungutan suara.
Mereka menanti sinyal asap yang semula diperkirakan akan mengepul dari cerobong Kapel Sistina pada pukul 19.00 waktu setempat. Namun, nyatanya, mereka harus menunggu hingga pukul 21.00.
Salah satu umat di sana, yakni Diakon Nicholas Nkoronko dari Tanzania mengaku terus berdoa agar Roh Kudus membimbing jalannya konklaf ini.
"Peran kami di sini adalah untuk berdoa dan bergabung dengan umat Kristen dan umat Katolik lainnya untuk berdoa agar Roh Kudus membimbing seluruh proses konklaf,” kata dia dikutip pada Kamis (8/5/2025).
“Soal dari mana pun Paus baru berasal—apakah itu dari Afrika, Asia atau Amerika—yang kita butuhkan adalah seorang Paus yang suci. Kita membutuhkan seorang Paus yang akan membimbing Gereja dan akan menjadi gembala Gereja,” sambungnya. (ant/nsi)
Load more