Penobatan Raja Charles Dilakukan Dengan Tradisi Abad Pertengahan
- APTN
Ada sejumlah perubahan dari upacara penobatan Raja Charles III dibandingkan dengan mendiang Ratu Elizabeth II. Prosesinya bakal lebih sederhana. Berbeda dengan penobatan ibunya yang berlangsung selama 3 jam, penobatan Charles akan digelar selama 1 jam saja. Selain itu, jumlah undangan yang biasanya mencapai 8.000 orang juga dipangkas menjadi 2.000 orang. Upacara penobatan akan semakin sederhana dengan aturan berbusana yang lebih santai untuk para undangan. Penyederhanaan upacara penobatan ini dilakukan mengingat krisis biaya hidup yang kini melanda Inggris. Charles disebut ingin membangun kerajaan yang lebih modern dan ramping. Para pemimpin agama Budha, Hindu, Yahudi, Muslim dan Sikh akan dilibatkan dalam penobatan tersebut. Ini mencerminkan sumpah Charles untuk menjadi "pembela iman".
Penobatan Raja Charles III akan menggunakan rute yang lebih pendek dibandingkan saat penobatan mendiang Ratu Elizabeth II pada 1953 sejauh. Rute yang akan dilalui Raja Charles sejauh 2 kilometer, hanya seperempat dari panjang rute yang dilalui mendiang ibunya.
SIAPA SAJA DAFTAR TAMU PENOBATAN RAJA CHARLES III?
Seratus kepala negara diharapkan hadir bersama keluarga kerajaan mulai dari Putra Mahkota Jepang Akishino dan istrinya, Kiko, hingga Raja Spanyol Felipe VI dan Ratu Letizia. Joe Biden disebut tidak akan menghadiri penobatan Raja Charles III, mengikuti tradisi presiden Amerika Serikat (AS) sebelumnya. Sebagai gantinya, ibu negara Jill Biden akan memimpin delegasi AS untuk menghadiri acara tersebut. William, Pangeran Wales sekaligus pewaris takhta Kerajaan Inggris akan berlutut di depan ayahnya sambil melafalkan sumpah setianya, Homage of Royal Blood. Pangeran Harry dikonfirmasi akan menghadiri acara penobatan Raja Charles III. Kabar tersebut disampaikan langsung oleh pihak Istana Buckingham. Pangeran Harry akan menghadiri acara penobatan tanpa istrinya Meghan Markle. Duchess Sussex akan tetap berada di California bersama Pangeran Archie dan Putri Lilibet. Saudara laki-laki Charles, Pangeran Andrew, juga diperkirakan tidak akan memainkan peran apa pun dalam upacara penobatan kakaknya. Andrew melepaskan tugas kerajaan dan dicopot dari gelar dan perlindungan militer setelah terlibat kasus pelecehan seksual.
Load more