LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Genangan air di Jalan Jenderal Ahmad Yani, Cempaka Putih, Jakarta Pusat (6/10/2022).
Sumber :
  • Istimewa

Genangan Air di Jalan Jenderal Ahmad Yani Cempaka Putih Capai 40 cm, Macet Mengular hingga 1 Kilometer

Hujan lebat yang mengguyur wilayah DKI Jakarta pada sore, menyebabkan Jalan Jenderal Ahmad Yani Cempaka Putih, Jakarta Pusat tergenang air setinggi 30-40 cm.

Kamis, 6 Oktober 2022 - 19:40 WIB

Jakarta - Hujan lebat yang mengguyur wilayah DKI Jakarta pada sore hari ini, menyebabkan Jalan Jenderal Ahmad Yani Cempaka Putih, Jakarta Pusat tergenang air setinggi 30-40 cm.

Tampak sejumlah pengendara nekat melawan arus lalu lintas guna menghindari genangan air yang merendam ruas jalan tersebut.

Akibat banyaknya pengendara yang melawan arus, ruas Jalan Jenderal Ahmad Yani pun mengalami kemacetan arus lalu lintas.

Dampak terjadinya kemacetan lalu lintas ini pun dikeluhkan sejumlah pengendara lain. Maulana (42) misalnya, sopir taksi online ini pun menyebut, akibat terjadinya kemacetan, dirinya harus merugi dengan kehilangan pelanggan yang merasa telah menunggu penjemputan terlalu lama.

Baca Juga :

"Ini saya udah dua kali di cancel sama Cs (pelanggan). Ini udah dapet lagi di deket RS Pertamina tapi malah macet, jadi lama saya jemputnya ini," kata dia.

"Ya kalau emang mau ngehindarin lebih baik minggir aja gitu, jangan forbodden gini. Kan kasian yang lain jadi kena dampak macetnya," sambungnya dengan kesal.

Di sisi lain, Ikrar (27), pemotor asal Sunter, Jakarta Utara ini mengaku melakukan aksi nekat melawan arus lantaran tak ingin sepeda motor kesayangannya mogok terkena air.

"(Kenapa lawan arus, kan berbahaya?) Ya daripada motor saya mogok, biaya service-nya kan mahal kalau motor mati kena banjir. Mending saya lewat jalur cepat daripada harus lewatin banjir," kata Ikrar.

Sementara itu, tak berbeda dengan penjelasan Ikrar, Ardi (30) mengaku latah mengikutin pemotor lainnya yang melawan arus guna menghindari genangan air.

"Kalau saya ikut-ikutan aja, orang pada mogok itu yang lewat situ (lokasi genangan). Jadi saya coba hindarin banjir ajalah, sayang motornya," ucap dia.

Lebih lanjut, akibat banyaknya pengendara yang melawan arus guna menghindari genangan air, terlihat kemacetan arus lalu lintas di Jalan Jenderal Ahmad Yani, Cempaka Putih pun terjadi.

Tampak kemacetan mengular hingga sekitar 1 kilometer panjanganya, dimulai dari Trafic Light (TL) Rawasari hingga ke dekat simpang Coca Cola Cempaka Putih, Jakarta Pusat. (rpi/muu)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Miris! Fakta Baru Kasus Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan, Polisi Dapati Indra Septiarman Perkosa Korban Saat...

Miris! Fakta Baru Kasus Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan, Polisi Dapati Indra Septiarman Perkosa Korban Saat...

Kasus pemerkosaan disertai pembunuhan terhadap gadis penjual gorengan bernama Nia Kurnia Sari di Padang Pariaman terus menyita perhatian publik.
Media Belanda Heran Banyak Pemain yang Rela Lepas Passport Demi Bela Timnas Indonesia, Kenapa Tidak Menunggu Panggilan 'Timnas Pusat'?

Media Belanda Heran Banyak Pemain yang Rela Lepas Passport Demi Bela Timnas Indonesia, Kenapa Tidak Menunggu Panggilan 'Timnas Pusat'?

Media Belanda heran banyak pemain yang rela lepas passport demi bela Timnas Indonesia: Kenapa tidak menunggu panggilan 'Timnas Pusat'?
Sekalipun Belum Kerja Ada Satu Amalan Bisa Lancarkan Rezeki dan Berlimpah, Kata Ustaz Adi Hidayat Diterapkan dengan....

Sekalipun Belum Kerja Ada Satu Amalan Bisa Lancarkan Rezeki dan Berlimpah, Kata Ustaz Adi Hidayat Diterapkan dengan....

Meraih keberhasilan bukan hanya dengan usaha tapi juga dibarengi dengan ibadah. Kata Ustaz Adi Hidayat sebut ada amalan yang mudah diterapkan sehari-hari...
Pipa Baja 'Seamless' Dalam Negeri Mesti Dapat Dukungan TKDN, Incerco Soroti Kebutuhan yang Terus Meningkat

Pipa Baja 'Seamless' Dalam Negeri Mesti Dapat Dukungan TKDN, Incerco Soroti Kebutuhan yang Terus Meningkat

CEO PT Inerco Global International Hendrik Kawilarang Luntungan menyoroti perhitungan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) bisa berpihak terhadap produsen pipa baja seamless.
Tujuh Hari Berlayar, Dua Turis Asal Australia Terdampar di Pantai Glagah Kulon Progo

Tujuh Hari Berlayar, Dua Turis Asal Australia Terdampar di Pantai Glagah Kulon Progo

Dua Warga Negara Asing (WNA) terdampar di Pantai Glagah, Kabupaten Kulon Progo, Jumat (20/9/2024) sekira pukul 17.30 WIB.
Berisikan Kisah Cinta Keturunan NU dan PKI, Film Kupu-Kupu Kertas Sempat Dilarang Tayang di Indonesia, Amanda Manopo Bilang Begini...

Berisikan Kisah Cinta Keturunan NU dan PKI, Film Kupu-Kupu Kertas Sempat Dilarang Tayang di Indonesia, Amanda Manopo Bilang Begini...

Sejumlah karya film kerap mengangkat sejarah kelam Indonesia berupa peristiwa terkait keberadaan Partai Komunis Indonesia (PKI).
Trending
Sekalipun Belum Kerja Ada Satu Amalan Bisa Lancarkan Rezeki dan Berlimpah, Kata Ustaz Adi Hidayat Diterapkan dengan....

Sekalipun Belum Kerja Ada Satu Amalan Bisa Lancarkan Rezeki dan Berlimpah, Kata Ustaz Adi Hidayat Diterapkan dengan....

Meraih keberhasilan bukan hanya dengan usaha tapi juga dibarengi dengan ibadah. Kata Ustaz Adi Hidayat sebut ada amalan yang mudah diterapkan sehari-hari...
Tujuh Hari Berlayar, Dua Turis Asal Australia Terdampar di Pantai Glagah Kulon Progo

Tujuh Hari Berlayar, Dua Turis Asal Australia Terdampar di Pantai Glagah Kulon Progo

Dua Warga Negara Asing (WNA) terdampar di Pantai Glagah, Kabupaten Kulon Progo, Jumat (20/9/2024) sekira pukul 17.30 WIB.
Berisikan Kisah Cinta Keturunan NU dan PKI, Film Kupu-Kupu Kertas Sempat Dilarang Tayang di Indonesia, Amanda Manopo Bilang Begini...

Berisikan Kisah Cinta Keturunan NU dan PKI, Film Kupu-Kupu Kertas Sempat Dilarang Tayang di Indonesia, Amanda Manopo Bilang Begini...

Sejumlah karya film kerap mengangkat sejarah kelam Indonesia berupa peristiwa terkait keberadaan Partai Komunis Indonesia (PKI).
Pipa Baja 'Seamless' Dalam Negeri Mesti Dapat Dukungan TKDN, Incerco Soroti Kebutuhan yang Terus Meningkat

Pipa Baja 'Seamless' Dalam Negeri Mesti Dapat Dukungan TKDN, Incerco Soroti Kebutuhan yang Terus Meningkat

CEO PT Inerco Global International Hendrik Kawilarang Luntungan menyoroti perhitungan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) bisa berpihak terhadap produsen pipa baja seamless.
Media Belanda Heran Banyak Pemain yang Rela Lepas Passport Demi Bela Timnas Indonesia, Kenapa Tidak Menunggu Panggilan 'Timnas Pusat'?

Media Belanda Heran Banyak Pemain yang Rela Lepas Passport Demi Bela Timnas Indonesia, Kenapa Tidak Menunggu Panggilan 'Timnas Pusat'?

Media Belanda heran banyak pemain yang rela lepas passport demi bela Timnas Indonesia: Kenapa tidak menunggu panggilan 'Timnas Pusat'?
Reaksi Para Pemain Timnas Indonesia Usai Asnawi Mangkualam Kalahkan Persib Bandung, Komentar Justin Hubner Bikin Ngakak 

Reaksi Para Pemain Timnas Indonesia Usai Asnawi Mangkualam Kalahkan Persib Bandung, Komentar Justin Hubner Bikin Ngakak 

Sejumlah pemain Timnas Indonesia memberikan reaksi usai Asnawi Mangkualam dan klubnya, Port FC mengalahkan Persib Bandung di AFC Champions League Two (ACL2) 2024/2025.
Dirasa Lebih Layak Finis di Empat Besar, Pelatih Jepang hingga Australia Beri Bocoran kepada Timnas Indonesia Cara Redam Siasat 'Licik' Bahrain

Dirasa Lebih Layak Finis di Empat Besar, Pelatih Jepang hingga Australia Beri Bocoran kepada Timnas Indonesia Cara Redam Siasat 'Licik' Bahrain

Pelatih Jepang dan Australia sama-sama menyarankan agar Timnas Indonesia mewaspadai Bahrain yang dinilai punya siasat 'licik' jelang Kualifikasi Piala Dunia.
Selengkapnya