Jayapura, Papua - Komandan Batalion (Danyon) 501/BY Letkol Inf Arfa Yudha mengakui evakuasi jenazah kru pesawat Rimbun Air yang jatuh dalam penerbangan Nabire-Sugapa di Papua, Rabu 15 September pagi, terkendala cuaca.
Tim SAR gabungan saat ini sudah berada di lokasi, namun karena cuaca buruk maka proses evakuasi jenazah ketiga korban mengalami hambatan.
Di lokasi hujan dan kabut mewarnai proses evakuasi, sehingga dijadwalkan Kamis (16/9) pagi jenazahnya dievakuasi ke Sugapa, kata Danyon 501/BY Letkol Inf Arfa.
Pesawat Rimbun Air dengan nomor penerbangan PK-OTW, Rabu pagi, dilaporkan hilang kontak dalam penerbangan Nabire-Sugapa, dan kemudian ditemukan jatuh di kawasan pegunungan sekitar Bilogai pada ketinggian 2.400 meter.
Load more