Siswa Pahoa Diduga Jadi Korban Bullying Tewas di Usia 13 Tahun, Polisi Dalami Kasus Sekolah yang Berdiri Sejak 2008 Itu
- dok.kolase tvOnenews.com/website Pahoa-antara
Jakarta, tvOnenews.com- Tengah heboh kasus seorang siswa Pahoa, yang meninggal karena diduga melompat dari lantai 8 Sekolah.
Kasus siswa Pahoa ini pun menjadi viral di media sosial (Medsos), lalu menuai ragam komentar dari netizen.
- dok.kolase tvOnenews.com-antara
Bahkan muncul dugaan-dugaan yang mencolok, dimedsos X Dalam sebuah thread. Kalau diduga siswa Pahoa yang tewas merupakan korban Bullying.
"[siswa pahoa (SMP) '''jatuh''' dari gedung sekolah tanggal 4 november 2025: A THREAD- ditulis dari ALUMNI pahoa yang dulu juga dibully]," kata sebuah thread yang dikutip tvOnenews.com dari akun X leaf, Kamis (6/11).
"saya alumni pahoa yang masih update dengan angkatan bawah. dari info yang beredar dari adik kelas, korban merupakan korban bullying (cont)," sambungnya.
Diketahui, siswa Pahoa yang meninggal tersebut masih berusia 13 tahun. Diduga melompat dari lantai 8 Sekolah yang beralamat, di Tangerang Selatan.
- dok.kolase tvOnenews.com/website Pahoa-antara
Atas kejadian ini pihak Kepolisian masih mendalami kasus siswa Pahoa. Sekolah yang dibangun sejak 2008 itu, menjunjung etika dan membangun komunikasi berbahasa Indonesia, Mandarin dan Inggris.
Disampaikan juga, siswa Pahoa sempat ditemukan pihak Sekolah dalam keadaan bernyawa. Lalu dibawa ke Rumah Sakit.
Sayangnya, siswa tersebut tidak bertahan lama. Lalu mendapatkan kabar telah meninggal dunia.
Sehubungan dengan ini, pihak Polisi Tangerang Selatan melakukan pengecekan dan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Kemudian juga, melakukan pemeriksaan pada 5 orang saksi sebagai proses penyelidikan.
Lebih dari itu, Polisi juga mengumpulkan bukti rekaman kamera pengawas (CCTV) sebagai mengungkap penyebab dari insiden siswa Pahoa tersebut.
“Kami Polres Tangsel dengan Polsek Kelapa Dua juga mengamankan CCTV yang ada di lingkungan sekolah. Guna menyelidiki peristiwa," ungkapnya dikutip dari Antara, Kamis (6/11).
"Kalau siswa saat ditemukan dalam kondisi bernyawa, kemudian dari pihak sekolah membawa ke rumah sakit, namun jenazah saat ini masih di rumah duka bersama dengan keluarga," kata Kasat Reskrim Polres Tangsel, AKP Wira Graha Setiawan di Tangerang.
Load more