Penguatan Kebebasan Pers, Sepuluh Provinsi Bakal Dikukuhkan dalam HUT FPRMI ke-2

Jakarta, tvOnenews.com - Forum Pimpinan Redaksi Multimedia Indonesia (FPRMI) akan menggelar perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-2 pada 18 Juli 2025 mendatang di Aston Serang Hotel & Convention Center, Provinsi Banten. 

Momen ini disebut akan menjadi tonggak penting dalam perluasan jangkauan organisasi ke berbagai provinsi di Indonesia.

Dalam perayaan tersebut, FPRMI secara resmi akan mengukuhkan pengurus wilayah dari sepuluh provinsi, yakni Papua, Papua Barat Daya, Banten, Jawa Timur, Jawa Tengah, Kalimantan Barat, Kepulauan Riau, Sumatera Utara, Jambi, dan Sulawesi Tengah.

Ketua Umum FPRMI, Bernandus Wilson Lumi, menuturkan bahwa pengukuhan ini merupakan bagian dari strategi organisasi dalam membangun ekosistem media yang sehat, independen, dan profesional di tengah era digital yang terus berkembang.

“Momentum dua tahun ini kami jadikan sebagai tonggak penting dalam memperluas jangkauan organisasi. Enam provinsi telah memenuhi kriteria pembentukan struktur organisasi wilayah, dan kami siap memperkuat peran media sebagai mitra pembangunan,” ujar Wilson dilansir Jumat (20/6/2025).

Acara ini akan menjadi ajang konsolidasi antar pimpinan redaksi dari berbagai platform, mulai dari media daring, radio streaming, hingga televisi digital. 

Selain pengukuhan, rangkaian kegiatan strategis juga akan digelar, termasuk diskusi panel mengenai transformasi media digital dan etika jurnalistik di era kecerdasan buatan.

Ketua Bidang Kerja Sama FPRMI, Helmy Halim, menekankan pentingnya kolaborasi lintas provinsi dalam menjaga integritas dan profesionalisme jurnalisme, terutama di tengah derasnya arus informasi yang kerap kali menyesatkan.

“FPRMI dibangun sebagai wadah sinergi antar pimpinan redaksi. Pengukuhan ini bukan sekadar seremoni, tetapi awal dari kerja besar membangun kepercayaan publik terhadap media,” kata Helmy.

Sebagai organisasi yang menghimpun para pemimpin redaksi dari berbagai kanal berbasis teknologi informasi, FPRMI selama dua tahun terakhir aktif mengawal isu-isu strategis nasional. 

Di antaranya, edukasi publik terkait hoaks, peningkatan literasi digital, hingga advokasi atas kebebasan pers.

HUT FPRMI ke-2 juga diproyeksikan dihadiri oleh tokoh pers nasional, perwakilan Dewan Pers, serta unsur pemerintah daerah. 

Kehadiran mereka diharapkan dapat memperkuat legitimasi organisasi di tingkat pusat dan daerah.