ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

POSI Jadi Penyelenggara Olimpiade Sains Terbesar di Indonesia Lewat Hardiknas 2025

Pusat Olimpiade Sains Indonesia (POSI) kembali menegaskan perannya sebagai mitra strategis pendidikan nasional melalui penyelenggaraan Olimpiade Sains Hardiknas 2025, yang berlangsung pada tanggal 17–18 Mei 2025 di Universitas Sumatera Utara, tepatnya di Gedung Pancasila dan Fakultas Ilmu Budaya.
Kamis, 22 Mei 2025 - 22:31 WIB
Pusat Olimpiade Sains Indonesia
Sumber :
  • IST

Medan, tvOnenews.com Pusat Olimpiade Sains Indonesia (POSI) kembali menegaskan perannya sebagai mitra strategis pendidikan nasional melalui penyelenggaraan Olimpiade Sains Hardiknas 2025, yang berlangsung pada tanggal 17–18 Mei 2025 di Universitas Sumatera Utara, tepatnya di Gedung Pancasila dan Fakultas Ilmu Budaya.

Event berskala nasional ini berhasil menghimpun animo luar biasa dari kalangan pelajar Indonesia. Sebanyak 5.271 peserta dari jenjang SD, SMP, hingga SMA beserta guru pendamping turut ambil bagian dalam kompetisi bergengsi ini. Jumlah tersebut terdiri atas 2.846 peserta jenjang SD dan SMP, serta 2.425 peserta jenjang SMA.

Ajang ini dirancang tidak hanya sebagai perlombaan akademik, tetapi juga sebagai sarana untuk mengasah kemampuan berpikir kritis, logika ilmiah, dan daya saing intelektual sejak dini. POSI terus berupaya membangun ekosistem pendidikan yang kompetitif namun tetap menyenangkan bagi pelajar di seluruh Indonesia.

Acara ini secara resmi dibuka oleh Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara, yang diwakili oleh Sekretaris Dinas, Bapak Roedy Fachrizal, ST., M.Sc., M.Eng. Turut hadir mendampingi, Bapak Junanda, S.Pd., M.Ed., sebagai perwakilan dari Cabang Dinas Pendidikan Wilayah I. Kehadiran keduanya menjadi wujud nyata dukungan pemerintah daerah terhadap gerakan literasi dan kompetisi sains yang inklusif dan berkelanjutan.

Dalam sambutannya, Direktur POSI, Fahruroji Panjaitan, menegaskan bahwa kompetisi ini tidak hanya menargetkan pencapaian medali, tetapi juga proses pembelajaran dan pembentukan karakter pelajar yang adaptif dan kolaboratif.

“Melalui olimpiade ini, kami ingin membentuk lebih dari sekadar juara. Kami ingin melahirkan generasi yang siap menghadapi tantangan global, memiliki pola pikir kritis, serta semangat belajar yang tidak berhenti di ruang kelas,” ungkap Fahruroji, Kamis (22/5/2025).

Senada dengan itu, Ari Martua, selaku Manager Marketing & Learner Experience POSI, juga menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan hanya soal siapa yang menang, tetapi tentang menciptakan pengalaman belajar yang bermakna dan berdampak.

“Kami percaya bahwa setiap pelajar memiliki potensi luar biasa. Tugas kami adalah menghadirkan wadah yang mendorong mereka untuk berani mencoba, gagal, belajar, dan bangkit kembali. Itulah semangat POSI—menjadikan sains menyenangkan dan kompetisi sebagai proses tumbuh bersama,” ujar Ari.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT