Promosi Budaya Lokal di Forum Dunia Mesti Dilanjutkan, Mufidah Jusuf Kalla: Kualitasnya Tak Kalah dari Brand Internasional

Jakarta, tvOnenews.com - Dewan Kehormatan Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) Mufidah Jusuf Kalla mengungkapkan kebanggaan terhadap syal sutra buatan lokal yang mampu mendunia.

Hal itu diungkapkan Mufidah Jusuf Kalla saat menerima cenderamata dari Kongres Dunia Regenerative Medicine and Stem Cell Therapy yang digelar di Roma, Italia.

Cenderamata tersebut berupa syal sutra buatan tangan dari brand lokal SROJA Silk Scarf yang diberikan Deby Vinski, tokoh dunia anti-aging.

"Produk lokal seperti ini patut dibanggakan. Kualitasnya tak kalah dengan scarf sutera dari brand  internasional," ujar Mufidah dalam keterangan yang diterima, Kamis (17/4/2025).

Dia menyebut kehadiran SROJA Silk Scarf di panggung dunia turut mendukung kemajuan Industri Kecil dan Menengah (IKM) Indonesia, khususnya sektor kerajinan tangan.

Syal sutra itu dibuat secara handmade memadukan motif batik khas Indonesia dengan ilustrasi megah Santo Basilika—ikon arsitektur Vatikan dan Italia.

Syal ini didesain khusus oleh Deby Vinski bersama desainer Indonesia untuk organisasi internasional World Council of Stem Cell (WOCS) yang beranggotakan 74 negara.

Deby Vinski yang menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Perkumpulan Dokter Seluruh Indonesia (PDSI) dikenal kerap mempromosikan health tourism Indonesia pada forum internasional.

Sementara itu, Wakil Presiden Indonesia ke-10 dan ke-12, Jusuf Kalla turut memberikan dukungan terhadap karya lokal agar dikenal dunia lewat promosi yang masif.

Menurutnya, produk syal sutra Indonesia ini layak menjadi kebanggaan nasional dan terus diperkenalkan ke dunia.

Deby Vinski kerap mengenalkan budaya karya dalam negeri ke internasional, seperti saat WOCPM COngress di Bali, World Congress di Paris.

Kala itu, terdapat beberapa peragaan busana dengan batik Indonesia dan 12 model ternama memperagakan pakaian adat dan tenun khas Indonesia.

Oleh karena itu, Mufidah Jusuf Kalla berharap langkah tersebut bisa menjadi inspirasi bagi banyak pihak untuk terus membawa karya anak bangsa ke kancah global.

“Saya berharap Prof Deby terus mempromosikan kerajinan nasional ke berbagai negara dalam setiap perjalanannya membawa misi kesehatan dunia,” ujar Mufidah.(lgn)