ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Lembaga Nirlaba Berbasis di UEA, Clean Rivers, Bermitra Dengan UNDP Untuk Hilangkan Limbah Plastik dari Sungai di Indonesia

Program Pembangunan Perserikatan Bangsa-Bangsa UNDP akan memanfaatkan hibah untuk memberdayakan LSM di hingga enam wilayah sungai di Jawa dan Bali, memperkuat pengangkatan sampah sungai dan memberdayakan masyarakat lokal.
Minggu, 8 September 2024 - 20:17 WIB
Lembaga nirlaba berbasis di UEA, Clean Rivers, mengumumkan kemitraan baru dengan Program Pembangunan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNDP)
Sumber :
  • Istimewa

tvOnenews.com - Lembaga nirlaba berbasis di UEA, Clean Rivers, mengumumkan kemitraan baru dengan Program Pembangunan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNDP), yang beroperasi dari kantornya di Jakarta untuk mengatasi polusi plastik di sungai-sungai Indonesia. Selama tiga tahun ke depan, kemitraan ini bertujuan untuk menghilangkan plastik dari enam wilayah sungai melalui pengangkatan sampah dan langkah-langkah pencegahan.

UNDP akan menggunakan hibah untuk bekerja sama dengan pemangku kepentingan terkait yang memiliki visi yang sama untuk mengurangi kebocoran plastik ke laut, termasuk dengan LSM, pemerintah, dan masyarakat setempat dalam meningkatkan pengangkatan sampah sungai, memperkuat manajemen limbah plastik yang terintegrasi, dan memberdayakan masyarakat melalui kampanye kesadaran publik. Ini sejalan dengan misi Clean Rivers untuk mendorong solusi kolaboratif yang digerakkan oleh masyarakat guna mengatasi polusi plastik dari sumbernya, sambil membangun sistem yang tangguh yang melindungi lingkungan dan kesejahteraan masyarakat lokal.

Sungai-sungai yang akan mendapatkan manfaat dari pendanaan ini termasuk Kali Bekasi di Provinsi Jawa Barat, Kali Mas di Provinsi Jawa Timur, Porong di Jawa Timur, Bengawan Solo di Jawa Tengah, serta Tukad Mati dan Tukad Badung di Bali. UNDP akan bekerja sama dengan otoritas lokal, LSM, dan inisiatif berbasis masyarakat untuk memastikan bahwa setiap sistem manajemen limbah disesuaikan dengan kebutuhan spesifik dari setiap sungai dan komunitas lokal.

Perjanjian ini ditandatangani di sela-sela Forum Keberlanjutan Indonesia tahun ini, yang diadakan di Jakarta.

Deborah Backus, CEO Clean Rivers, mengatakan tentang perjanjian tersebut, “Clean Rivers berkomitmen untuk mengurangi polusi plastik di sungai-sungai kita agar kita memiliki lautan yang lebih bersih, dan perjanjian ini dengan UNDP menandai proyek pertama dari banyak proyek di Indonesia.

“Kami percaya bahwa pemberdayaan masyarakat lokal adalah kunci keberhasilan, itulah mengapa kami bermitra dengan UNDP untuk bekerja dengan LSM yang berbasis di Jawa dan Bali. Selain menghilangkan limbah plastik dari sungai dan menciptakan sistem manajemen limbah untuk mencegah polusi lebih lanjut, proyek ini akan memberikan dampak yang berkelanjutan dengan membantu menumbuhkan budaya kepedulian lingkungan bagi generasi mendatang.”

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT