LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Psikolog Komentari Somasi Sarwendah soal Netizen yang Komentari Kemesraannya dengan Betrand Peto: Buang-buang Waktu...
Sumber :
  • Kolase tvOnenews.com

Psikolog Komentari Somasi Sarwendah soal Netizen yang Komentari Kemesraannya dengan Betrand Peto: Buang-buang Waktu...

Sarwendah melayangkan somasi kepada orang-orang yang menuduhnya punya hubungan khusu dengan Betrand Peto. Namun, menurut psikolog Lita Gading hal itu cuma...

Selasa, 20 Agustus 2024 - 19:27 WIB

tvOnenews.com - Netizen di media sosial sempat menyoroti soal kemesraan yang diperlihatkan oleh Sarwendah dan Betrand Peto. Mereka menilai jika physical touch yang dilakukan keduanya sudah berlebihan sebagai ibu dan anak angkat.

Awalnya, tampak tak ada yang salah dengan apa yang dilakukan oleh Sarwendah dan putranya itu. Namun, kemudian tersebar video kompilasi yang memperlihatkan mimik wajah istri Ruben itu yang tiba-tiba berubah ketika didekati atau bersentuhan dengan Betrand.

Alhasil, persoalan tentang physical touch tadi dianggap sebagai kemesraan yang tak lazim, meski Sarwendah menganggapnya sebagai hal yang wajar sebagai ibu dan anak.

 

Baca Juga :

Sudah tak tahan lagi soal komentar netizen yang menyudutkannya dengan Betrand soal kemesraan tadi, Sarwendah kemudian melayangkan somasi terbuka. Lewat kuasa hukumnya, ia mensomasi \lima akun TikTok yang dinilai menyebarkan informasi yang merusak nama baik wanita itu. 

Kelima akun itu juga yang diduga menuduh Sarwendah dan Betrand memiliki hubungan khusus, lebih dari ibu dan anak.

 

Di sisi lain, somasi tersebut justru dikomentari oleh seorang psikolog wanita beranama Lita Gading. Menurutnya, komentar netizen mengenai kedekatan Sarwendah dengan putra angkatnya itu harus direfleksikan.

"Sekarang, harusnya introspeksi. Komentar-komentar dari netizen itu apa yang dilihat oleh netizen," ujar psikolog Lita Gading, dilansir video di TikTok @litagading5, dikutip Selasa (20/8/2024).

 

Kemudian, psikolog terssebut juga menyarankan untuk tidak mengunggah hal-hal yang berbau sensitif. Sebab, mungkin saja ada netizen yang tidak bisa melihat sesuatu yang vulgar dan langsung berpikiran negatif.

"Terkadang, ada orang yang tidak melihat sesuatu yang vulgar. Pasti berpikirannya negatif. Nah untuk menghindari hal itu sebaiknya kita tidak mem-publish hal-hal yang sensitif seperti itu," ujar Lita Gading.

"Kalau bicara tentang, 'Itu kan hak asasi saya (untuk mengunggah hal-hal vulgar dan sensitif)', semua punya hak asasi, lho. Netizen juga punya hak asasi untuk tidak bisa melihat hal-hal semacam itu untuk di-publish. Jadi, kita harus saling pengertian saja. Apalagi masalahnya kan ini sudah menjadi konsumsi publik. Jadi, semua orang bebas berkomentar " sambungnya.

 

Soal somasi yang dilayangkan oleh Sarwendah, Lita Gading menilai hal itu buang-buang waktu, meski boleh-boleh saja dilakukan.

"Buang-buang waktu saja kalian untuk somasi. Tapi boleh juga mensomasi atau memperingatkan untuk tidak mem-bully. Orang-orang yang mem-bully juga kan mereka yang 'nyinyir', yang tidak tahu batasan mulut dan jarinya yang tidak bisa dikontrol," ujarnya.

 

Psikolog tersebut juga menyarankan agar netizen tak lagi melakukan bullying kepada siapa pun, khususnya dalam kasus Sarwendah dan Betrand Peto.

Namun, hal itu juga sulit untuk tidak dilakukan, mengingat apa yang terjadi antara ibu dan anaknya itu diumbar di publik, sehingga mereka juga mendapat komentar yang terlihat secara publik pula. 

"Netizen juga please janganlah mem-bully, gak baik. Dinasihati secara umum juga agaknya sulit, soalnya jelas kita semua gak kenal Sarwendah. Jadi, apa pun itu pasti dibicarakan di publik, karena beritanya di publik, jadi dikomentarinya juga di publik," jelasnya.

 

Jika tidak mau mendapat perundungan atau komentar negatif dari orang lain, sebagai publik figur juga Sarwendah maupun Betrand seharusnya bisa membatasi perilakunya.

"Kalau kita memang tidak mau ada perundungan atau protes dari orang-orang, ya sebaiknya batasi perilaku kita," saran Lita Gading sebagai saran penutupnya. (ism)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Juara Bertahan Liga Voli Korea Coba Bajak Megawati Hangestri? Seusai Pertandingan Para Pemain Hillstate Langsung...

Juara Bertahan Liga Voli Korea Coba Bajak Megawati Hangestri? Seusai Pertandingan Para Pemain Hillstate Langsung...

Performa impresif pevoli, Megawati Hangestri, bersama Red Sparks musim lalu membuat dirinya menjadi salah satu atlet yang namanya meroket di Liga Voli Korea.
Setelah Kevin Diks, Inilah Nama-nama Pemain Keturunan yang Siap Dinaturalisasi oleh PSSI untuk Perkuat Timnas Indonesia

Setelah Kevin Diks, Inilah Nama-nama Pemain Keturunan yang Siap Dinaturalisasi oleh PSSI untuk Perkuat Timnas Indonesia

Pengamat sepak bola Indonesia, Binder Singh atau Bung Binder membocorkan tiga nama yang masuk radar naturalisasi PSSI selanjutnya. Ini daftar nama pemainnya.
Update Kasus Penganiaayan oleh Anggota Polda Maluku, Polisi Lakukan Periksa Sejumlah Saksi

Update Kasus Penganiaayan oleh Anggota Polda Maluku, Polisi Lakukan Periksa Sejumlah Saksi

Polres Metro Jakarta Selatan terus mendalami kasus penganiayaan terhadap sopir taksi online yang dilakukan anggota Polda Maluku yakni Kompol Bambang Surya Wiharga.
Perdalam Bukti Ini, Kejagung Kembali Periksa Sejumlah Saksi Terkait Kasu Suap Vonis Bebas Ronald Tannur

Perdalam Bukti Ini, Kejagung Kembali Periksa Sejumlah Saksi Terkait Kasu Suap Vonis Bebas Ronald Tannur

Kejaksaan Agung (Kejagung) RI kembali melakukan pemeriksan terhadap kuasa hukum Ronald Tannur, Lisa Rachmat dalam rangka pendalaman kasus suap vonis bebas pembunuhan Dini Sera.
Waktu Adaptasi Jadi Faktor Diundurnya Pertandingan Timnas Indonesia vs Jepang, Hajime Moriyasu: Pemain Kami Harus...

Waktu Adaptasi Jadi Faktor Diundurnya Pertandingan Timnas Indonesia vs Jepang, Hajime Moriyasu: Pemain Kami Harus...

PSSI dan JFA sepakat memundurkan jadwal satu hari agar para pemain yang merumput di Eropa bisa punya waktu lebih untuk menyesuaikan dengan iklim di Indonesia.
Menteri ATR/BPN Siapkan 1,3 Juta Hektar Untuk Swasembada Pangan-Infrastruktur Hilirisasi

Menteri ATR/BPN Siapkan 1,3 Juta Hektar Untuk Swasembada Pangan-Infrastruktur Hilirisasi

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid mengungkapkan telah menyiapkan tanah untuk swasembada pangan hingga infrastruktur hilirisasi.
Trending
Polisi Sebut Enam dari Delapan Tersangka Terlibat Judi Online di Jakbar Positif Narkoba

Polisi Sebut Enam dari Delapan Tersangka Terlibat Judi Online di Jakbar Positif Narkoba

Polisi masih mendalami kasus penangkapan delapan tersangka dalam kasus judi online di rumah Perum Cengkareng Indah, Kapuk, Jakarta Barat.
Indonesia Seamless Tube Pabrik Pipa Terbesar di Asia dengan Nilai Investasi Rp2,5 Triliun

Indonesia Seamless Tube Pabrik Pipa Terbesar di Asia dengan Nilai Investasi Rp2,5 Triliun

Indonesia saat ini secara resmi telah memiliki yang pertama dan satu-satunya pabrik pipa tanpa sambungan (seamless), bahkan untuk di kawasan Asia Tenggara.
Masih Ingat Kiki Amalia? Mantan Istri Kiper Terbaik Timnas Indonesia Pada Masanya, Tak Disangka Ternyata Nasibnya kini...

Masih Ingat Kiki Amalia? Mantan Istri Kiper Terbaik Timnas Indonesia Pada Masanya, Tak Disangka Ternyata Nasibnya kini...

Kiki Amalia, pernah menikah dengan mantan kiper Timnas Indonesia, Markus Horison. Dulu sempat viral, bagaimanakah kabarnya sekarang? Simak artikelnya di bawah!
Respons Netizen Singapura Usai Lion City Sailors Kena Comeback Persib Bandung: Stadion Jalan Besar Jadi Kandang Maung

Respons Netizen Singapura Usai Lion City Sailors Kena Comeback Persib Bandung: Stadion Jalan Besar Jadi Kandang Maung

Bermain di laga lanjutan AFC Champions League Two 2024-2025, Lion City Sailors harus mengakui kehebatan Persib Bandung dengan skor akhir 2-3. 
Reaksi Hajime Moriyasu saat Tahu Harga Tiket Laga Timnas Indonesia vs Jepang, hingga Respons Shin Tae-yong Lihat Daftar Pemain Samurai Biru

Reaksi Hajime Moriyasu saat Tahu Harga Tiket Laga Timnas Indonesia vs Jepang, hingga Respons Shin Tae-yong Lihat Daftar Pemain Samurai Biru

Begini reaksi Hajime Moriyasu saat tahu harga tiket pertandingan Timnas Indonesia vs Jepang di GBK, hingga respons Shin Tae-yong lihat daftar pemain Jepang.
Ibu Mertua Azizah Salsha Jelaskan Pratama Arhan Memang dari Desa dan Keluarga yang Miskin, tapi...

Ibu Mertua Azizah Salsha Jelaskan Pratama Arhan Memang dari Desa dan Keluarga yang Miskin, tapi...

Ibu mertua Azizah Salsha jelaskan Pratama Arhan memang dari desa dan keluarga yang miskin, simak kisahnya...
Kisah Mualaf Kiper Terbaik Timnas Indonesia yang Menikah dengan Artis Kiki Amalia, Kini Punya Sekolah Bola

Kisah Mualaf Kiper Terbaik Timnas Indonesia yang Menikah dengan Artis Kiki Amalia, Kini Punya Sekolah Bola

Mantan kiper Timnas Indonesia itu, menjalani kehidupannya sebagai pemeluk agama Kristen sejak kecil. Hingga memutuskan mualaf sejak usia 25 tahun, ini kisahnya
Selengkapnya
Viral