Dalam Proses Belajar-Mengajar, Penerapan Teknologi Harus Selaras dengan Budaya Bermedia Digital
- Antara
tvOnenews.com - Penerapan teknologi dalam proses belajar dan mengajar harus selaras dengan pilar budaya bermedia digital. Penerapan teknologi itu misalnya dapat dilakukan pada pembelajaran berbasis proyek, pembelajaran daring, penggunaan media sosial edukatif, gamifikasi, dan penggunaan aplikasi belajar.
Ketua Program Studi Ekonomi Syariah Sekolah Tinggi Agama Islam Muhammadiyah Tulungagung Mei Santi menyampaikan hal tersebut saat menjadi narasumber dalam webinar literasi digital untuk segmen pendidikan, yang digelar Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) bersama Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, di Kabupaten Lumajang, Rabu (19/6).
Santi mengatakan, penggunaan teknologi dalam pembelajaran berbasis proyek, siswa akan bekerja sama dalam menyelesaikan proyek yang menggunakan teknologi digital, seperti membuat video atau presentasi. Sementara penggunaan teknologi dalam pembelajaran daring, siswa akan mengikuti kelas online menggunakan platform e-learning atau aplikasi video conference.
”Adapun penggunaan media sosial edukatif, memungkinkan guru dan siswa menggunakan media sosial untuk berbagi informasi, berinteraksi, dan berdiskusi,” jelas Mei Santi dalam diskusi yang dipandu moderator Annisa Rilia.
Dalam diskusi virtual bertajuk ”Teknologi untuk Mendukung Proses Belajar dan Mengajar” itu, Santi menegaskan, penggunaan teknologi juga dapat dilakukan dengan membuat game atau permainan edukatif untuk meningkatkan minat dan motivasi belajar siswa. ”Selain itu, siswa dapat menggunakan aplikasi belajar untuk mempelajari materi secara mandiri dan berwawasan luas,” tegasnya.
Santi menambahkan, era teknologi digital banyak memberikan kemudahan dan kecepatan untuk mendapatkan pengetahuan. ”Proses belajar dan mengajar dapat berlangsung efisien dengan banyaknya aplikasi yang mendukung pembelajaran,” pungkas Mei Santi di depan para pendidik dan siswa sekolah menengah yang mengikuti diskusi online dengan menggelar nonton bareng (nobar) dari sekolah masing-masing.
Sekolah menengah di Kabupaten Lumajang yang mengikuti kegiatan nobar di ruang kelas, di antaranya: SMAN 1 Jatiroto, SMAN 1 Tempeh, SMAN 1 Kunir, SMAN 2 dan SMAN 3 Lumajang, SMAN Senduro, SMAN Klakah, SMAN 1 Pronojiwo, dan SMAN Candipuro.
Pemanfaatan dunia dan perangkat digital secara positif, baik, dan benar, menurut Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Jember Sugeng Trianto, dapat mempermudah akses informasi pelajaran dan pendidikan global. Penggunaan perangkat digital yang baik dan benar, artinya memanfaatkan telepon pintar untuk keperluan belajar, mengakses informasi seperlunya, menyaring informasi yang ada, serta mengintegrasikan media sosial dalam materi pelajaran.
Load more