GULIR UNTUK LIHAT KONTEN

ADVERTISEMENT

LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Taufan Rahmadi, Pengamat Pariwisata
Sumber :
  • Istimewa

Bahaya Wisatawan Mafia dan Langkah Preventif di Destinasi Pariwisata

Kasus  penggerebekan sebuah villa yang dijadikan pabrik pembuatan narkotika jenis ganja hidroponik dan mephedrone di Canggu, Bali, pada Kamis (2/5/2024) lalu sungguh menyadarkan kita akan bahaya mulai masuknya para Mafia berkedok Wisatawan.

Rabu, 15 Mei 2024 - 16:25 WIB

tvOnenews.com - Kasus  penggerebekan sebuah villa yang dijadikan pabrik pembuatan narkotika jenis ganja hidroponik dan mephedrone di Canggu, Kabupaten Badung, Bali, pada Kamis (2/5/2024) lalu sungguh menyadarkan kita akan bahaya mulai masuknya para Mafia berkedok Wisatawan ke negeri ini.

Yang lebih mencengangkan lagi bahwa di Villa itu selain menjadi laboratorium, terdapat kebun ganja yang berada di basement villa tersebut.

Menurut keterangan polisi Bisnis narkotika ini dijalankan oleh Warga Negara Asing ( WNA )  saudara kembar, berinisial IV (31) dan MV (31), warga negara asing asal Ukraina, yang berperan sebagai pemilik dan peracik. Mereka dibantu oleh, KK, pria asal Rusia yang bertindak sebagai pengedar.

Dan diketahui omzet bisnis barang terlarang yang dijalankan tiga orang Warga Negara Asing (WNA) ini mencapai Rp 4 miliar dalam bentuk kripto selama enam bulan.

Kasus yang terjadi di Bali ini adalah hal yang sangat penting untuk kita cermati bersama , Mengingat kita sama - sama tahu Pariwisata merupakan sektor vital bagi perekonomian banyak negara, termasuk Indonesia. Namun, di balik gemerlapnya industri ini, terdapat ancaman serius yang bisa merusak reputasi destinasi wisata dan merugikan ekonomi lokal yaitu wisatawan mafia. 

Baca Juga

Wisatawan mafia adalah kelompok terorganisir yang menggunakan perjalanan wisata sebagai kedok untuk melakukan aktivitas kriminal seperti perdagangan narkoba, penipuan, pencurian, hingga pencucian uang. Pengamat pariwisata Taufan Rahmadi mengatakan, fenomena ini tidak hanya mengancam keamanan wisatawan lain tetapi juga masyarakat setempat.
Bahaya Wisatawan Mafia:
1. Kriminalitas dan Kekerasan
Wisatawan mafia sering terlibat dalam kegiatan kriminal seperti pencurian, penipuan, dan bahkan kekerasan. Keberadaan mereka dapat meningkatkan tingkat kriminalitas di daerah wisata, membuat wisatawan lain merasa tidak aman dan enggan berkunjung.
2. Merusak Reputasi Destinasi Wisata
Jika suatu destinasi dikenal sebagai tempat yang rawan kejahatan, wisatawan akan cenderung menghindari tempat tersebut. Ini bisa berdampak negatif pada jumlah kunjungan wisatawan dan pendapatan sektor pariwisata.
3. Kerugian Ekonomi
Aktivitas ilegal yang dilakukan oleh wisatawan mafia, seperti pencucian uang, dapat merusak ekonomi lokal. Selain itu, biaya untuk meningkatkan keamanan dan menangani kejahatan tersebut juga akan membebani anggaran pemerintah daerah.
4. Kerusakan Lingkungan
Dalam beberapa kasus, wisatawan mafia juga terlibat dalam perdagangan satwa liar dan barang-barang terlarang lainnya yang dapat merusak ekosistem lokal dan mengancam kelestarian lingkungan.

Langkah Preventif:
1. Penguatan Keamanan dan Pengawasan
Peningkatan jumlah dan kualitas personel keamanan di destinasi wisata sangat penting. Patroli rutin dan penggunaan teknologi seperti CCTV dan sistem pengawasan canggih lainnya bisa membantu memantau aktivitas mencurigakan.
2. Pelatihan dan Kolaborasi
Melakukan pelatihan untuk pekerja pariwisata agar mereka dapat mengenali dan melaporkan aktivitas mencurigakan. Kolaborasi antara pemerintah, polisi, pengelola destinasi wisata, dan masyarakat setempat sangat penting untuk menciptakan jaringan informasi yang efektif.
3. Sistem Registrasi yang Ketat
Menerapkan sistem registrasi dan identifikasi yang ketat untuk wisatawan, termasuk pengecekan identitas yang lebih rinci di penginapan, rental kendaraan, dan tempat wisata.
4. Pendidikan dan Kesadaran
Meningkatkan kesadaran masyarakat dan wisatawan tentang bahaya wisatawan mafia melalui kampanye edukasi. Memberikan informasi tentang bagaimana melaporkan aktivitas mencurigakan dan pentingnya kerjasama dengan pihak berwenang.
5. Pengawasan Transaksi Keuangan
Memantau dan mengatur transaksi keuangan di destinasi wisata untuk mencegah pencucian uang. Melibatkan lembaga keuangan dan otoritas terkait dalam pengawasan ini.
6. Penegakan Hukum yang Tegas
Memberikan hukuman yang tegas dan adil bagi pelaku kejahatan untuk memberikan efek jera. Ini mencakup wisatawan mafia maupun pihak lokal yang bekerja sama dengan mereka.
7. Kerjasama Internasional
Meningkatkan kerjasama dengan negara lain untuk memantau pergerakan kelompok kriminal yang menggunakan jalur pariwisata. Ini dapat dilakukan melalui pertukaran informasi intelijen dan operasi gabungan antar negara.

Halaman Selanjutnya :
img-logo
img-logo

Bantu kami untuk memperbaiki kualitas siaran TvOne dengan mengisi survey berikut

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Saling Puji Prabowo-Jokowi di HUT Partai Gerindra

Saling Puji Prabowo-Jokowi di HUT Partai Gerindra

Prabowo Subianto dan Joko Widodo atau Jokowi saling puji di perayaan pucak Hari Ulang Tahun (HUT) Partai Gerindra ke-17 di SICC, Sentul, Bogor Jawa Barat, Sabtu (15/2/2025).
Dua Bang Jago Berseragam Ormas Ngamuk Acungkan Pisau di Hadapan Anak TK Jadi Tersangka, Ini Motifnya....

Dua Bang Jago Berseragam Ormas Ngamuk Acungkan Pisau di Hadapan Anak TK Jadi Tersangka, Ini Motifnya....

Dua bang jago berseragam organisasi masyarakat (ormas) mengamuk hingga acungkan pisau di depan anak-anak TK saat latihan drum band di kawasan Permata Pamulang, Tangerang Selatan (Tangsel) pada Jumat (14/2/2025) ditetapkan sebagai tersangka.
Setelah Hampir 30 Tahun, Green Day Obati Rasa Kangen Para Fans Lewat Penampilan Hampir 2 Jam

Setelah Hampir 30 Tahun, Green Day Obati Rasa Kangen Para Fans Lewat Penampilan Hampir 2 Jam

Grup band punk asal Amerika Serikat, Green Day, menyambangi Jakarta pada hari Sabtu (15/2/2025) lewat promotor musik Ravel Entertainment.
Kabar Pemain Abroad Timnas Indonesia di Liga Inggris: Beda Nasib Nathan Tjoe-A-On dan Elkan Baggott

Kabar Pemain Abroad Timnas Indonesia di Liga Inggris: Beda Nasib Nathan Tjoe-A-On dan Elkan Baggott

Para pemain Timnas Indonesia, Nathan Tjoe-A-On dan Elkan Baggott, mengalami nasib yang berkebalikan dalam laga lanjutan Liga Inggris di klubnya masing-masing.
Vadel Badjideh Jadi Tersangka Asusila dan Aborsi Anak Nikita Mirzani, Ustaz Adi Hidayat: Akan Diazab di Dunia dan Akhirat

Vadel Badjideh Jadi Tersangka Asusila dan Aborsi Anak Nikita Mirzani, Ustaz Adi Hidayat: Akan Diazab di Dunia dan Akhirat

Vadel Badjideh resmi ditahan atas kasus dugaan asusila dan aborsi terhadap putri Nikita Mirzani, Laura Meizani alias Lolly. Ustaz Adi Hidayat (UAH) ingatkan bahwa itu dosa besar.
Viral Aksi Unjuk Rasa Berujung Ricuh di Jakarta Utara, Tujuh Orang  Sampai Alami...

Viral Aksi Unjuk Rasa Berujung Ricuh di Jakarta Utara, Tujuh Orang Sampai Alami...

Viral di media sosial video beredar di media sosial memperlihatkan sejumlah massa melakukan aksi unjuk rasa berujung ricuh di Jalan Pantai Indah Barat, Sektor Timur, Penjaringan, Jakarta Utara, pada Jumat (14/2/2025).
Trending
Kabar Pemain Abroad Timnas Indonesia di Liga Inggris: Beda Nasib Nathan Tjoe-A-On dan Elkan Baggott

Kabar Pemain Abroad Timnas Indonesia di Liga Inggris: Beda Nasib Nathan Tjoe-A-On dan Elkan Baggott

Para pemain Timnas Indonesia, Nathan Tjoe-A-On dan Elkan Baggott, mengalami nasib yang berkebalikan dalam laga lanjutan Liga Inggris di klubnya masing-masing.
Vadel Badjideh Jadi Tersangka Asusila dan Aborsi Anak Nikita Mirzani, Ustaz Adi Hidayat: Akan Diazab di Dunia dan Akhirat

Vadel Badjideh Jadi Tersangka Asusila dan Aborsi Anak Nikita Mirzani, Ustaz Adi Hidayat: Akan Diazab di Dunia dan Akhirat

Vadel Badjideh resmi ditahan atas kasus dugaan asusila dan aborsi terhadap putri Nikita Mirzani, Laura Meizani alias Lolly. Ustaz Adi Hidayat (UAH) ingatkan bahwa itu dosa besar.
Viral Aksi Unjuk Rasa Berujung Ricuh di Jakarta Utara, Tujuh Orang  Sampai Alami...

Viral Aksi Unjuk Rasa Berujung Ricuh di Jakarta Utara, Tujuh Orang Sampai Alami...

Viral di media sosial video beredar di media sosial memperlihatkan sejumlah massa melakukan aksi unjuk rasa berujung ricuh di Jalan Pantai Indah Barat, Sektor Timur, Penjaringan, Jakarta Utara, pada Jumat (14/2/2025).
Dicecar Teman Dekat Ruben Onsu soal Rumor Mualaf, Desy Ratnasari Tak Tahan Lagi Akhirnya Berani Bicara Jujur: Niat Saya Satu...

Dicecar Teman Dekat Ruben Onsu soal Rumor Mualaf, Desy Ratnasari Tak Tahan Lagi Akhirnya Berani Bicara Jujur: Niat Saya Satu...

Kabar mengenai Ruben Onsu yang diduga menjadi mualaf terus menjadi perbincangan hangat publik. Tak tahan lagi, akhirnya Desy Ratnasari buka suara usai dicecar.
Top Skor Liga Voli Korea 2024-2025: Vanja Bukilic Kembali Salip Moma sementara Megawati Hangestri Terus Dekati Viktoriia Danchak

Top Skor Liga Voli Korea 2024-2025: Vanja Bukilic Kembali Salip Moma sementara Megawati Hangestri Terus Dekati Viktoriia Danchak

Top skor Liga Voli Korea 2024-2025 kembali menyajikan persaingan ketat di papan atas setelah duo Red Sparks Megawati Hangestri dan Vanja Bukilic tampil gemilang
Patrick Kluivert Temukan Calon Pengganti Rafael Struick di Timnas Indonesia? Adrian Wibowo Makin Perlihatkan Peningkatan

Patrick Kluivert Temukan Calon Pengganti Rafael Struick di Timnas Indonesia? Adrian Wibowo Makin Perlihatkan Peningkatan

Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, patut memerhatikan Adrian Wibowo, yang bisa menjadi pesaing Rafael Struick di skuad Garuda di masa mendatang.
Sambil Menangis, Sarwendah Akui Tak Ada yang Ditutup-tutupi dari Betrand Peto: Kalau Onyo Sudah Besar...

Sambil Menangis, Sarwendah Akui Tak Ada yang Ditutup-tutupi dari Betrand Peto: Kalau Onyo Sudah Besar...

Sambil menangis, Sarwendah akhirnya akui tidak ada yang ditutup-tutupi dari Betrand Peto, dia berharap kalau Onyo sudah besar nanti...
Selengkapnya
Viral